11.7 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Tatap PON 2024, KONI Sumut Rencanakan Kirim 250 Atlet ke Luar Negeri

Medan, MISTAR.ID

Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Utara berencana memberi training camp terhadap 250 atlet elite yang akan dibentuk hingga akhir 2023 mendatang. Itu dilakukan sebagai kesiapan Sumut sebagai tuan rumah pelaksanaan PON 2024.

“Penjaringan atlet ini sedang berjalan. Saat ini Sumut sudah memiliki 38 atlet elite. Ini terus kita pacu ke angka 150 atlet pada akhir tahun 2022, lalu di akhir 2023 kita ingin ada 250 atlet elite lahir yang siap tampil pada PON 2024,” ujar Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, Selasa (6/9/22).

John berandai-andai pada akhir 2023 Sumut memiliki 250 atlet (masuk 3 besar nasional). Jika seluruh cabang olahraga (cabor) 30 persennya saja meraih medali emas, John meyakini Sumut bisa memperoleh 70 emas.

“70 emas itu sudah bisa berada di rangking 4, jika melihat jumlah perolehan medali dalam pelaksanaan PON sebelumnya,” ujarnya.

Baca Juga:Tim PON Sumut Kalahkan Kesebelasan UNPAB

John ingin 250 atlet itu mengikuti training camp ke luar negeri. Dia memastikan pihaknya telah melakukan MoU dengan Majlis Sukan Negara (MSN) di Malaysia yang memiliki fasilitas olahraga yang bagus.

Selain itu, dia juga ingin 250 atlet itu mengikuti training camp di negara lain tingkat Asean, yang benar-benar memiliki cabor bagus di bidangnya masing-masing.

“Kriket dan atletik ke Malaysia. Untuk kick boxing, Muathai dan tinju kita sudah kerja sama dengan Thailand. Lalu Wushu kerja sama dengan China. Disusul beberapa cabor lainnya dikirim ke Korea dan Turki, tapi akan disesuaikan dengan kondisi finansial. Saya rasa kalau masih Asia Tenggara masih mampulah,” katanya.

Namun, kata John, pada intinya KONI Sumut berharap atlet-atlet yang ditarget meraih emas itu dapat dikirim ke sentra-sentra tingkat dunia.

Baca Juga:Sejumlah Daerah di Sumut Ajukan Venue Pelaksanaan PON 2024

“Itu harapan kita. Kalau saya ditanya target Sumatera Utara, Pak Gubernur juara, saya peringkat 4 dan 5,” katanya.

Hal itu bukan tanpa alasan. Dia menilai jika melihat perolehan medali dari pelaksanan PON Jawa Barat dan Papua, 70 hingga 80 persen atlet dari DKI Jakarta dan Jawa Barat masih bisa bertanding di PON 2024.

“Mereka emasnya di atas 100. Jadi kita harapkan untuk semua cabor yang ada di Sumut, ayo bekerja sama untuk menciptakan atlet berprestasi agar kita sukses di PON 2024,” pintanya.

Baca Juga:Sumut Bakal Pertandingkan 34 dari 67 Cabor di PON 2024

Dia menyebutkan, sejauh ini total ada 64 cabor dan 980 nomor perlombaan yang akan dipertandingkan pada PON 2024. Namun, keputusan akhir akan diketahui pada 11 dan 12 September saat seluruh pihak yang terlibat mengadakan rapat kerja nasional.

“Kalau Pak Gubernur mintanya semua cabor kita ikuti, karena Sumut tuan rumah. Ada juga cabor-cabor baru yang akan dipertandingkan di PON 2024 untuk pertama kali dan saat ini sedang dibentuk di Sumut. Karena masih baru, jadi peluang untuk raih medali itu sangat ada, sama besarnya dengan daerah lain,” katanya. (ial/hm14)

Related Articles

Latest Articles