5.5 C
New York
Friday, April 26, 2024

100 Wirausaha Muda UMKM Samosir Ikuti Pelatihan DEA

Samosir, MISTAR.ID

Kementerian Kominfo melalaui Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian (BBPSDMP) Kominfo Medan bekerja sama dengan Dinas Kominfo Samosir, menyelenggarakan pelatihan Digital Entrepreneurship Academy (DEA) di Aula Hotel Toledo Inn Tuktuk Siadong Kecamatan Simanindo, Jumat (10/6/22).

Pelatihan ini adalah wujud sinergitas pemerintah pusat dan Pemkab Samosir, yang akan berlangsung selama dua hari pada tanggal 10-11 Juni 2022, diikuti oleh 100 orang peserta yang merupakan wirausahawan muda UMKM.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Kemenkominfo, BBPSDMP Medan, Kominfo Samosir dan Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir.

Kepala BBPSDMP Medan diwakili Frans Hendra Suryanta Sembiring menyampaikan, kegiatan pelatihan Digital Entrepreneurship Academy merupakan program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Baca Juga:Menkop Bagikan 1.000 NIB, Teten Masduki: Pemerintah Targetkan 2,5 Juta NIB Tiap Tahun

Tujuannya, menyiapkan Sumber Daya Manusia unggul untuk mempercepat transformasi digital bidang kewirausahaan, dalam rangka meningkatkan ekonomi digital.

Pelatihan ini dilaksanakan untuk membantu wirausahawan konvensional bisa beralih ke digital, sesuai dengan perkembangan teknologi, dengan pola pendampingan dan fasilitasi.

Di samping itu, dengan pelatihan ini juga, dirinya berharap para peserta pelatihan juga bisa menjadi pelopor untuk membangun kebiasaan berinternet sehat, dengan menggunakan media internet sebagai media untuk belajar, berbisnis dan beribadah.

Bupati Samosir diwakili Kadis Kominfo Ricky SH Rumapea dalam sambutannya menyampaikan, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong pertumbuhan pengguna internet di Indonesia.

Baca Juga:Deputi Kemenkop UKM Hadiri Peresmian Lion Parcel di Siantar

Di mana menurut survei We Are Social (2021), jumlah pengguna internet di Indonesia telah mencapai 202,6 juta orang atau 72.70% dari total populasi penduduk sebesar 274,9 juta, di mana pertumbuhan ini merupakan yang terbesar di dunia.

Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, telah memunculkan berbagai macam lini bisnis baru di Indonesia, seperti perdagangan online (e-commerce), start up, fintech dan lainnya yang memanfaatkan teknologi informasi dengan menawarkan kemudahan bertransaksi, mempercepat akses dan proses transaksi, memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan kenyamanan dalam bertransaksi bisnis.

Sebagai salah satu tujuan Destinasi Wisata Super Prioritas (DPSP), tentu Kabupaten Samosir harus mempersiapkan generasi muda dengan kemampuan berwirausaha yang terampil di era digital yang semakin ketat.

Baca Juga:Pemkab Samosir Gelar Pelatihan Pembuatan Souvenir Bagi Pelaku UMKM

Hal ini tidak hanya membutuhkan keterampilan penggunaan teknologi, ketersediaan modal, ataupun kreativitas saja, tetapi juga memerlukan mental, sikap dan perilaku yang mampu menunjukkan komitmen sebagai wirausaha yang kuat dan tangguh.

Oleh karena itu, bupati mengapresiasi pelaksanaan pelatihan ini, dengan harapan dapat mempersiapkan generasi muda UMKM di Samosir yang melek teknologi untuk menghadapi persaingan pasar di era digital.

“Saya berharap para peserta dapat memanfaatkan momentum ini dengan bertanya seluas-luasnya kepada para narasumber, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan UMKM dan kesejahteraan masyarakat Samosir,” ucapnya.(sawangin/hm10)

Related Articles

Latest Articles