13.6 C
New York
Monday, May 6, 2024

Pemkab Samosir Gelar Pelatihan Pembuatan Souvenir Bagi Pelaku UMKM

Samosir, MISTAR.ID

Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Tenaga Kerja, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Samosir melaksanakan pelatihan pembuatan souvenir, dan peningkatan kapasitas koperasi dan usaha mikro dan kecil (PK2UMK), Selasa (7/6/22), di Hotel Saulina Ressort Kecamatan Pangururan.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 26 peserta dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menegah (UMKM), dan dilaksanakan selama 4 hari mulai tanggal 4-7 Juni 2022 yang dibuka Bupati Samosir Vandiko Gultom.

Kepala Dinas Kopnakerperindag Kabupaten Samosir Rista Sitanggang menyampaikan, tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas produk-produk souvenir di Kabupaten Samosir, menumbuhkan ide, minat dan motivasi bisnis bagi para pelaku UMKM.

Baca Juga:Produk UMKM di Kota Medan Diimbau Cantumkan Label Halal

“Supaya pelaku UMKM mampu melihat peluang bisnis dan pangsa pasar, serta meningkatkan kesadaran para pelaku UMKM terkait pentingnya legalitas atau perizinan berusaha,” katanya.

Bupati Samosir Vandiko Gultom mengatakan, dalam rangka mendukung program prioritas Kabupaten Samosir yakni peningkatan produk UMKM, perlu diadakan pelatihan-pelatihan guna meningkatkan kualitas dan inovasi para pelaku UMKM sehingga mampu menciptakan diversifikasi produk yang sesuai dengan budaya lokal dan sentuhan etnik Batak.

Dikatakannya, untuk mendukung Samosir sebagai daerah tujuan wisata bertaraf internasional, perlu adanya kreatifitas dan inovasi dalam menjalankan bisnis souvenir agar tercipta diversifikasi produk yang memiliki keunikan tersendiri tanpa menghilangkan budaya lokal, sehingga para wisatawan memiliki banyak pilihan souvenir dengan sentuhan etnik Batak.

Baca Juga:Siantar Masih Bertahan di Zero Kasus Covid-19, UMKM Mulai Menggeliat

Dengan dilaksanakannya kegiatan pelatihan tersebut, Vandiko berharap adanya peningkatan yang signifikan bagi para pelaku UMKM, khususnya yang bergerak di bidang pembuatan souvenir agar mampu menghasilkan maupun menciptakan produk yang berkualitas dan berdaya saing.

“Jadilah pelaku UMKM yang berkarya dengan mengedepankan kecintaan terhadap Kabupaten Samosir, dan mempertahankan serta meningkatkan citra masyarakat Samosir yang terkenal dengan keragaman kreasi budayanya,” ujarnya.(josner/hm10)

Related Articles

Latest Articles