Pematangsiantar, MISTAr.ID
Jelang waktu berbuka puasa, warga Kota Pematangsiantar antusias berburu takjil untuk berbuka puasa. Hal ini tak pernah dilewatkan selama bulan suci Ramadan. Bagi sejumlah warga yang tidak sempat membuatnya, takjil biasanya dibeli di sejumlah pedagang di pinggir jalan.
Rahman adalah salah seorang pegawai di supermarket terkemuka di Siantar mengaku beruntung setiap bulan puasa, banyak yang menjajakan makanan untuk berbuka puasa.
“Menunya juga banyak, jadi tidak bosan dengan satu pilihan saja. Hari ini saya beli kue Serabi dan kue lepat Bugis. Beberapa hari ini selalu kue goreng, hari ini beda,”ungkapnya usai memilih makanan yang ia inginkan, Sabtu (17/4/21).
Baca Juga: Mau Ngabuburit dan Buka Puasa Bareng? Ini Destinasi Food Court Kota Siantar
Ia menambahkan, meski situasi saat ini sedang dalam masa pandemi Covid-19, namun di saat ioni juga kesempatan sejumlah pedagang menjual makanan untuk berbuka puasa.
Endah, salah satu pedagang aneka macam hidangan berbuka. Terdapat beragam jenis takjil yang bisa ditemui di tempat jualannya yang beralamat di Jalan Jawa. Mulai dari gorengan, kue kering, es kelapa muda, sup buah, dan masih banyak lagi. Tapi yang paling banyak diminati pembeli adalah aneka lauk pauk yang enak serta murah.
“Pembeli lumayan banyak tahun ini, meski masih pandemi covid-19. Saya tetap tekankan pada pegawai agar tetap memakai masker saat melayani pembeli, protokol kesehatan tetap harus dijaga,”tegasnya.
Baca Juga: Hindari Makanan Pedas, Asam dan Lemak saat Buka Puasa
Endah mengungkapkan, dari segi harga, ia mematok harga yang cukup terjangkau yakni mulai dari seribu hingga Rp15 ribu saja. Disamping itu, ia juga memberi kesempatan pada orang lain untuk menitipkan kuenya ke tempat usahanya.
“Dimasa pandemi ini kita juga harus saling membantu. Kami ajak pemilik kue yang ingin menitipkan makanan kepadanya. Lebih banyak yang dijual, semakin banyak pembeli yang ingin membeli untuk di pilih,”terangnya.
Tak jarang pula, kondisi ini membuat sejumlah ruas jalan semakin macet karena antrian masyarakat membeli jajanan buka puasa.
Masyarakat juga diharapkan tetap disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan guna menekan angka penyebaran virus Covid-19. (Yetty/hm13)
