10.4 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Begini Kata Bulog Siantar Tentang Stok Beras Tersedia Hingga Akhir Tahun 2022

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Kota Pematang Siantar memastikan stok beras cukup dan aman sampai akhir tahun 2022. Saat ini, Bulog Siantar memiliki stok sekitar 1.800 ton.

“Dengan stok tersebut, Bulog optimistis kebutuhan penyaluran beras masih aman untuk wilayah Kota Pematangsiantar hingga akhir tahun 2022 mendatang,” kata Kasi Supply Chain Persediaan dan Pengadaan (SCPP) Bulog Pematang Siantar, Nico Purba, Jumat (4/11/22).

Tidak hanya itu saja, sambung Nico, Bulog juga sedang menunggu kiriman (move on) beras yang sedang dalam pengiriman pada pekan depan. Bulog siap menampung seluruh beras dengan kapasitas gudang penyimpanan mencapai 3.500 ton.

Baca Juga:Bulog Sediakan 5 Ton Beras Untuk Pasar Murah di Siantar

“Kapasitas gudang Bulog Siantar itu hanya sebesar 3.500 ton. Jadi, setiap beras yang keluar untuk didistribusikan, pengiriman beras langsung akan datang lagi untuk mengisinya,” ungkapnya dan meminta masyarakat tidak perlu khawatir.

Nico Purba menyebut bahwa Perum Bulog melakukan program ketersediaan pangan dan stabilisasi harga (KPSH) dengan harapan program ini dapat menekan laju inflasi dan dapat membantu masyarakat mendapat bahan pangan dengan harga yang pastinya lebih murah dari harga pasar.

Selain memastikan ketersediaan bahan pokok, Nico mengungkapkan, pemerintah secara intens memonitor dan mengevaluasi penerapan kebijakan pangan nasional agar sesuai dengan kondisi terkini. Hal tersebut dilakukan agar kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi secara merata.

Baca Juga:Bulog Klaim Harga Beras Medium di Siantar Masih Stabil

“Bulog tetap mengantisipasi supaya inflasi khususnya beras dapat kita redam ataupun ditekan. Kita akan terus gelontorkan beras-beras ini pada masyarakat ataupun program seperti pasar murah yang berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” ungkapnya.

Meski Bulog menawarkan harga yang relatif murah kepada masyarakat, dia menghimbau kepada warga untuk tidak berlebihan membeli komoditas tersebut dengan tujuan berbagi kepada warga yang belum mendapatkan, terutama beras dan minyak goreng. (Yetty/hm01)

Related Articles

Latest Articles