14.7 C
New York
Saturday, April 27, 2024

6 Aturan Keamanan Internet yang Harus Diterapkan Kepada Anak Remaja Anda

MISTAR.ID
Berbagai contoh kejadian penindasan dan penghinaan di dunia maya membuktikan internet bukanlah tempat teraman untuk anak Anda. Beberapa laporan juga mengatakan, bahwa pencarian ‘pornografi anak’ telah berlipat ganda selama periode lockdown virus corona. Semua ini menjadikan internet menjadi tempat yang sangat membahayakan bagi anak-anak Anda.

Penipuan internet dan kejadian jahat dapat menimpa siapa saja, bahkan orang dewasa. Tetapi menjaga anak-anak Anda yang berharga aman di dunia web ini lebih penting, mengingat anak-anak berusia 2 tahun pun sekarang dapat menggunakan dan mengoperasikan telepon dan anak usia remaja adalah yang paling berisiko.

Meskipun memantau penggunaannya dan apa yang mereka lihat di internet sangat penting, sebelum Anda menyerahkan smartphone atau gadget kepada anak Anda, ada beberapa aturan keamanan mutlak yang harus dipatuhi oleh anak remaja Anda:

Baca Juga:Diperpanjang, Jadwal Pendataan Nomor HP Siswa Untuk Internet Gratis

1. Sediakan waktu browsing khusus untuk mereka
Mengatur waktu untuk anak-anak Anda adalah salah satu cara terbaik untuk memantau berapa banyak waktu yang mereka habiskan secara digital dan menjaga mereka tetap aman. Beberapa aplikasi dan platform kini hadir dengan ‘filter anak’ atau timer untuk mendorong kebiasaan penjelajahan yang aman. Jika mereka memiliki ponsel cerdas atau memiliki profil media sosial, ajari mereka untuk hanya mengoperasikan akun selama waktu yang ditentukan dalam sehari, yaitu saat Anda berada di sana.

2. Lakukan pemeriksaan privasi di media sosial bersama dengan mereka
Anda tidak dapat menghentikan seorang remaja untuk membuat profil mereka di situs media sosial. Namun, yang dapat Anda lakukan adalah duduk bersama mereka, melakukan pemeriksaan langsung terhadap informasi yang mereka biarkan buat di online dan melindungi mereka dari insiden peretasan atau kemungkinan pelanggaran. Mulai dari siapa yang dapat mengakses postingan, orang yang berteman dengan mereka, atau info pribadi yang mereka bagikan, ini bisa menjadi cara yang baik bagi Anda untuk menyelaraskan aktivitas internet mereka.

3. Larang mereka memposting informasi pribadi dan sensitif secara online
Memposting informasi pribadi dan sensitif secara online sangat tidak aman. Banyak situs media sosial populer, termasuk aplikasi berbagi video yang trendi, rentan terhadap peretasan dan sering kali kelompok yang lebih muda yang menjadi sasaran. Minta anak-anak Anda untuk tidak memposting detail sensitif seperti alamat, tempat tinggal mereka, sekolah yang mereka datangi, atau informasi pribadi online lainnya yang dapat membahayakan kehidupan keluarga Anda. Sebagai langkahnya, Anda harus meminta anak-anak Anda untuk menghubungi Anda terlebih dahulu sebelum mereka memposting informasi sensitif atau beropini secara online.

4. Jangan pernah membagikan kata sandi
Ketika anak-anak masih kecil, mereka mungkin merasa tergoda untuk berbagi konten atau kata sandi dengan teman dan teman sebayanya. Larang mereka melakukan ini. Melakukan hal itu akan membahayakan semua informasi pribadi mereka, dan jika mereka membagikan detail pribadi lainnya secara online, hal itu juga dapat menyebabkan bahaya dan contoh penindasan dan trolling secara online. Jangan biarkan mereka juga berbelanja online sendirian. Penting juga untuk mengajari mereka etika penjelajahan yang aman. Orang tua juga dapat mengatur ‘otentikasi dua faktor’ untuk memantau apa yang dapat diakses anak-anak.

Baca Juga:Soal Subsidi Internet Gratis, Data Nomor HP Siswa Lengkap 100%!

5. Kata sandi unutk melindungi WIFI Anda
Baik di rumah atau di tempat umum, biasakan selalu untuk menggunakan layanan internet tepercaya yang memerlukan kata sandi untuk mengakses. Sarankan anak Anda untuk hanya menggunakan atau mengunduh aplikasi atau situs web yang berasal dari sumber tepercaya. Menggunakan filter atau layanan tertentu juga dapat melarang mereka mengakses konten dewasa, yang mungkin tidak cocok untuk mereka.

6. Minta mereka untuk berinternet secara bertanggung jawab
Meskipun melindungi anak Anda dari bahaya cyberbullying adalah satu hal yang penting, Anda juga harus mendorong anak Anda untuk tidak terlibat dalam intimidasi atau tindakan apa pun untuk mengolok diri sendiri. Tekanan teman dapat membuat mereka melakukan ini tetapi sebagai orangtua mereka, Anda harus menjelaskan banyak risiko ini dengan tegas. Meskipun mereka melihat komentar negatif secara online, dorong mereka untuk tidak membalas dan segera melaporkannya.(timesofIndia/ja/hm10)

Related Articles

Latest Articles