22.1 C
New York
Monday, April 29, 2024

Sikapi Pupuk Langka, Bupati Taput Utus 6 Pejabat Temui Pihak Kantor Pupuk di Medan

Taput, MISTAR.ID

Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan mengutus enam orang pejabat ke Medan untuk berkoordinasi dan mengecek ke pihak Kantor Pupuk Indonesia Regional I di Medan Sumatera Utara, atas terjadinya kelangkaan pupuk di daerah itu, menyusul munculnya keluhan petani terlebih menjelang musim tanam.

Dilaporkan, pejabat yang diutus ke Medan adalah, Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan Marco Panggabean, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Marihot Simanjuntak, Kadis Pertanian SEY Pasaribu, Kasatpol PP Rudi Sitorus, Kabag Perekonomian dan SDA Tutur Simanjuntak, dan Kepala Perusda Janpiter Lumbantoruan.

Kadis Pertanian SEY Pasaribu melalui telepon, Selasa (15/3/22), membenarkan mereka berenam telah melakukan koordinasi ke Kantor Regional I Pupuk Indonesia.

Baca Juga:Pupuk Subsidi Susah Didapat, DRPD Sumut: Kemampuan Pemerintah Hanya 30 Persen

“Ya, Kami diperintahkan bupati mengecek langsung dan melihat kendala dan penyebab pupuk sampai langka, dan pengirimannya tersendat ke Taput,” ucap SEY.

Sementara, Kabag Perekonomian dan SDA Tutur Simanjuntak mengatakan, agenda mereka dua hari sejak tanggal 14-15 Maret, melakukan konsultasi dan koordinasi ke PT Pupuk Indonesia di Medan.

Tutur mengatakan, pada hari pertama, Pemkab Taput disambut Taufiq (Vice President PT Pupuk Indonesia Regional I) didampingi Asisten Vice President untuk PT Pupuk Iskandar Muda Sukodim, dan Asisten Vice President untuk PT Petrokimia Gresik Fahrul, beserta jajarannya di Jalan Gajah Mada Medan.

Baca Juga:Alokasi Pupuk Subsidi di Sumut Cukup, Realisasi Masih Rendah 10%

“Kita meminta agar PT Pupuk Indonesia mendukung Pemkab Taput untuk mensukseskan pemupukan musim tanam I di luasan lahan14.000 Ha, mengingat saat ini para petani sudah memulai pemupukan yang diperkirakan akan berlangsung sampai bulan April,” ujar Tutur.

Kemudian, sambung Tutur, mereka turun ke Pelabuhan Belawan yang saat itu kapal barang pengangkut pupuk sedang sandar. “Kita cek ke gudang produsen Bhanda Ghara Reksa (BGR) Belawan untuk melihat stok pupuk di sana,” sebutnya.

Kedatangan rombongan Pemkab membawa angin segar serta respon dari jajaran Pupuk Indonesia. “Pak Taufiq selaku Vice President Regional I siap mendukung program Pemkab dengan segera mendistribusikan pupuk yang sudah ditebus oleh distributor,” ungkapnya.

Baca Juga:Pupuk Subsidi Langka, Petani di Pakpak Bharat Mengeluh

Bahkan, sebut Tutur, saat ini ketersediaan pupuk di gudang produsen Belawan aman. “Mereka minta agar distributor segera melakukan penebusan/order kepada produsen, melihat saat ini pupuk tersedia di gudang produsen Belawan. Makanya, kita bawa Perusda agar sales order mereka segera direalisasikan,” katanya.

Tutur menyampaikan, agar distribusi pupuk bersubsidi ke depan lebih baik dan tercukupi, dan dinas pertanian segera membuat SK Bupati terkait alokasi/realokasi pupuk di Tapanuli Utara sesuai kebutuhan real, dengan menyesuaikan musim tanam.

“Itulah saran beliau kepada kami untuk mengantisipasi masalah klasik, yakni kelangkaan pupuk, dan minggu ini pupuk akan segera dikirimkan ke Taput,” jelasnya.(jan/hm10)

 

Related Articles

Latest Articles