Asahan, MISTAR.ID
Pemerintah Kabupaten Asahan resmi mengangkat 205 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I dan 17 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Aula Melati Kantor Bupati Asahan, Selasa (10/5/22).
Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar menyerahkan Keputusan Bupati Asahan Nomor 37.1-BKD-Tahun 2022 Tentang Pengangkatan Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS) dan Keputusan Bupati Asahan Nomor 43-BKD-Tahun 2022 tentang pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I di Lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan.
Kepala BKD Kabupaten Asahan Nazaruddin pada laporannya menyampaikan tujuan diadakan pengangkatan CPNS dan PPPK, untuk mengisi formasi yang kosong dan merupakan salah satu bagian dari sistem manajemen kepegawaian negara.
Baca juga:Â Honorer Dihapuskan, Pemprov Sumut Sudah Ajukan 1.000 PPPK
Nazaruddin juga melaporkan peserta yang akan menerima SK CPNS sebanyak 17 orang dengan rincian 7 orang di unit kerja Tenaga Teknis dan 10 orang di unit kerja Tenaga Kesehatan (Puskesmas).
“Untuk formasi PPPK Tahun 2021 ada 205 orang PPPK Tahap I yang hari ini akan menerima SK PPPK dengan rincian Guru SD 174 orang dan Guru SMP 31 orang,” ucap Nazaruddin mengakhiri laporannya.
Bupati Asahan melalui Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar mengingatkan CPNS yang telah diangkat agar tidak pindah/mutasi baik itu keluar dari Kabupaten Asahan atau pindah antar instansi di lingkungan Pemkab Asahan selama 10 tahun ke depan sesuai kesepakatan.
Baca juga:Â 441 CPNS Pemkab Simalungun Terima SK Pengangkatan PNS
Wakil Bupati Asahan juga mengingatkan PPPK dengan kontrak kerja dengan pemerintah diingatkan tidak mutasi karena belum ada aturan tentang mutasi terhadap PPPK. Selain itu PPPK juga memiliki kewajiban mematuhi larangan yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil yang juga berlaku terhadap PPPK.
Dia juga berharap, pengangkatan tersebut menjadi tekad kuat mensukseskan terwujudnya Masyarakat Asahan Sejahtera yang Religius dan Berkarakter melalui 10 program prioritas yang menjadi acuan perencanaan pembangunan daerah Asahan. (juniver/hm09)
