Medan, MISTAR.ID
Sebanyak 50% lebih atlet Sumatera Utara (Sumut) sudah masuk Asrama Haji Jalan AH Nasution Medan, untuk menjalani pemusatan latihan sebagai persiapan jelang PON XX Papua, Sabtu (3/7/21).
“Hampir semua sudah masuk ya. Kita harapkan 200 an atlet bersama staf pelatih akan masuk hingga malam nanti untuk menjalani Platda,” ujar Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, ditemui di sela-sela memantau fasilitas lokasi pemusatan latihan.
Hanya saja, kata John, sebagian atlet yang saat ini sedang Platnas masih bergabung di sana. Dia berharap saat mendekati PON Papua nanti, para atlet Platnas tersebut bisa segera bergabung ke Asrama Haji Medan untuk melakukan pemusatan latihan.
Baca Juga:Â PSMS Tunda Rencana Datangkan 4 Pemain Baru
John menjelaskan, atlet Sumut akan ditempatkan di Asrama Haji hingga Oktober mendatang, untuk dikontrol makanannya dan diawasi disiplinnya.
“Kita kumpulkan di sini, kita awasi gizi makanannya. Kita pastikan mereka tidak keluar malam, sehingga nanti atlet siap memberikan permainan terbaik saat menjalani pertandingan di PON Papua,” ungkapnya.
Dalam proses pemusatan latihan sendiri, kata John, seluruh atlet dan pelatih yang datang dari seluruh daerah di Sumut akan melakukan Swab Antigen terlebih dahulu. Sejauh ini, hasil Swab Antigen belum ada yang positif.
Baca Juga:Â Dua Pemain PSMS Kecewa Liga 2 Ditunda
“Negatif semua. Fasilitas pemusatan latihan juga baik, ini sudah setara hotel bintang tiga ini,” pungkasnya.
Sekadar informasi, sebanyak 197 atlet asal Sumatera Utara (Sumut) akan diberangkatkan dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang akan dihelat pada 2-15 Oktober 2021 mendatang.
Sumut sendiri akan mengikuti 28 cabang olahraga (cabor). Adapun cabor yang diprediksi mendulang medali untuk kategori individu diyakini datang dari cabang olahraga beladiri, seperti Tinju, Karate dan Wushu.
Baca Juga:Â Penonton Terobos Masuk Stadion, Laga Persiraja Banda Aceh vs PSMS Medan Dihentikan
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX akan tetap dilaksanakan pada 2-15 Oktober 2021 di Papua.
Tata cara pelaksanaan juga terus dikaji. Termasuk di dalamnya opsi tentang pelaksanaan PON tanpa penonton, penyediaan kapasitas penonton hanya sebagian, atau tetap dilaksanakan secara normal.(ial/hm02)
