9.5 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Summit W20 Resmi Ditutup, Ini Beberapa Komitmen yang Disepakati

Simalungun, MISTAR.ID

Pelaksanaan kegiatan W20 Summit yang berlangsung sejak 19 hingga 21 Juli 2022 di Niagara Hotel Parapat, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, resmi ditutup, Kamis (21/7/22).

Penutupan ditandai penyerahan dokumen hasil diskusi pada Summit W20 oleh Edi Prambudi (CO Sepra/Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Antar Negara) untuk disampaikan kepada Presiden RI Joko Widodo, sebagai salah satu agenda dalam KTT G20 November 2022 di Bali mendatang.

Baca Juga:Gelar W20, Jalan Lintas Menuju Parapat Masih Banyak Lubang

Kemudian penutupan Summit W20 itu dirangkaikan dengan penyematan Pin W20 oleh Chair W20 Hadriani Uli Silalahi bersama Co Chair W20 Tantri Widya Ningsih, kepada para undangan, termasuk perwakilan peserta W-20 dan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga.

Chair of W20 Hadriani Uli Silalahi mengucapkan terima kasih kepada perwakilan pemerintahan Indonesia, karena telah memberikan momen yang luar biasa dan memberikan kesempatan melaksanakan W20 di Indonesia di tempat yang indah, alam yang sejuk dan asri, juga kepada para pendukung baik dalam maupun dari luar negeri sehingga pelaksanaan W20 berjalan dengan lancar.

“Dalam pekerjaan kami yang berat ini telah melaksanakan diskusi yang membahas berbagai isu kemanusiaan dan persamaan gender. Dan saya ingin menggunakan kesempatan selaku Chair W20 dari Indonesia menyampaikan kepada presiden G20 untuk membantu membahas pada KTT dalam menyelesaikan masalah perempuan,” ujar Uli.

Baca Juga:Delegasi W20 Tabur Bibit Ikan di Danau Toba

Dia juga menyampaikan selamat jalan kepada seluruh delegasi semoga dalam dalam perjalan ke negara masing-masing bertemu dengan keluarga. CO Chair W20 Dian Siswarini, dalam acara itu menyampaikan hasil bahasan yang dilaksankan selama Summit W20 yang berlangsung dari 19 hingga 21 Juli 2022 di Parapat.

Dian menyampaikan, pertemuan W20 telah menghasilan beberapa komitmen, kesetaraan gender, dengan menyediakan kapasitas akses  keuangan bagi perempuan pedesaan, dan beragam UMKM milik perempuan, memberikan inkubasi bisnis, mendorong ide bisnis, jaminan kesehatan dan perlindungan hak bagi perempuan dan memberikan akses bagi penyandang disabilitas.

Gubernur Sumatera Utara diwakili Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Zumri Sulthony Sinaga menyampaikan, terima kasih kepada perwakilan negara-negara yang hadir di Summit W20. Di berharap W20 ini menghasilkan rekomendasi terbaik, sehingga semua orang dapat menikmatinya.

Sementara itu, Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga mengatakan, melalui momentum W20 Summit di Parapat, diharapkan menjadi awal yang baik bagi peningkatan pariwisata di Danau Toba yang ditopang peranan pelaku UMKM, khususnya yang dipimpin oleh kaum perempuan.

Baca Juga:W20 Summit 2022 Diharapkan Bawa Kemajuan Pariwisata Simalungun

“Kedepan Pemkab Simalungun melalui Disperidag akan mendorong dan membina para pelaku UMKM perempuan untuk meningkatkan kualitas produk, kemasan produk hingga membuka jaringan pemasaran internasional,” ujar Bupati dihadapan para wartawan usai mengikuti penutupan Summit W20.

Bupati berharap kepada para perempuan pelaku usaha UMKM agar menjalin jaringan dengan komunitas dan organisasi perempuan dunia khususnya W20.

Penutup Summit W20 itu juga dihadiri Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki serta Menteri Luar Negeri Retno Basuki melalui hybrid, Irjen Agung Setia (Asops Kapolri) Ny Tri Tito Karnavian (Dekranas), Kombes Pol Desmas Tarigan (Mewakili Kapolda Sumut), Mayjen Daniel ( Pangdam I/ BB), Laksda Yaya Sofian (Kastap Lantamal RI / Mewakili Kasal), Ny Lestari Mujaningrat (Wakil MPR RI).(roland/hm15)

Related Articles

Latest Articles