Simalungun, MISTAR.ID
Ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kabupaten Simalungun-Asahan nyaris putus akibat longsor di Nagori Tanjung Pasir Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun didatangi Komisi D DPRD Sumut, Rabu (16/9/20) kemarin.
Kepada Mistar, Afrizal Butar-butar warga Tanjung Pasir Tanah Jawa menyebutkan warga meminta agar perbaikan jalan segera dilakukan sebelum benar-benar putus karena saat ini curah hujan tinggi dan juga ruas jalan tersebut banyak dilintasi truk pengangkut sawit.
Warga juga berterima kasih kepada Komisi D DPRD Sumut yang sudah turun melihat kondisi jalan longsor dan berjanji membahas kondisi tersebut kepada Dinas Bina Marga Sumatera Utara.
Baca juga: Jalan Provinsi Longsor di Nagori Tanjung Pasir
Kepada warga, anggota DPRD Sumut Rony Reynaldo Situmorang menyebutkan rencana perbaikan ruas jalan tersebut akan dimasukkan dalam RAPBD 2021. Namun untuk penanganan sementara atau darurat, pihaknya akan meminta Dinas Bina Marga Sumut agar dibuat cerocok atau pancang di lokasi.
“Kami akan informasikan kepada Efendi Pohan Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara agar dibikin cerocok (pancang,red) untuk penanganan sementara atau darurat. Jadi mohon bersabar karena saat ini tak tersedia anggaran karena sudah dipakai untuk penanganan Covid-19,” katanya. Dia juga mengimbau agar ruas jalan tersebut tidak lagi dilewati truk bertonase besar agar tidak cepat putus.
DPRD Sumut Komisi D yang turun ke lokasi adalah Anwar Sani Tarigan (Ketua), Wagirin Arman, Azmi Yuli Sitorus, Rony Reynaldo Situmorang, Tangkas M Tobing, Darwin Marpaung serta Staf Dinas BMBK Sumatera Utara UPT JJ Siantar-Simalungun. (nimrod/hm09)
