Pematang Siantar, MISTAR.ID
Sanggar seni Simalungun Home Dancer (Sihoda) tampil memukau dengan mengharumkan nama Indonesia di ajang Festival Internasional “35th Uluslararasi Kultur Sanat Festivali and 8th Golden Furniture Folk Dance Competition”, pada 20 Juli 2022 lalu di Kota Inegol, Turki.
Pada festival yang diikuti 13 negara tersebut, Indonesia yang diwakili sanggar seni Sihoda, berhasil meraih Special Reward berupa The Best Performance dan The Best Costume sekaligus membawa nama dua daerah sekaligus, yakni Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Simalungun ke dunia Internasional.
Sayangnya, setelah kembali dari perhelatan Internasional tersebut, Sihoda belum pernah diundang ataupun bertatap muka dengan Pelaksana tugas (Plt) dr Hj Susanti Dewayani SpA selaku pemimpin daerah ini.
Baca Juga:Sanggar Tari Sihoda Kembalikan Dana Bantuan Plt Wali Kota Siantar
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Kota Pematang Siantar Kusdianto SH mengungkapkan bahwa kepulangan sanggar seni Sihoda ke Kota Pematang Siantar bertepatan dengan beberapa program perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-77. “Jadi tidak ada unsur kesengajaan, cuma waktunya saja yang belum pas. Saya akan melaporkan kepada ibu Wali Kota Pematang Siantar, kita atur waktunya nanti,” kata Kusdianto, Jumat (19/8/22).
Dia menjelaskan, pada dasarnya sanggar seni Sihoda sama seperti anak-anak Kota Pematang Siantar lainnya yang berprestasi. Pihak Pemerintah Kota Pematang Siantar tidak ada membedakannya.
Baca Juga:Sanggar Sihoda Bangga Tampilkan Tari Simalungun ke Festival Turki
“Kami juga mengucapkan terima kasih banyak kepada sanggar seni Sihoda yang yang telah berupaya keras mendedikasikan dirinya untuk membawa nama baik Kota Pematang Siantar di kancah dunia melalui kompetisi internasional bergengsi dan sukses meraih dua penghargaan,” ujarnya.
Lebih lanjut, ucap Kusdianto, apabila nanti Plt Wali Kota Pematang Siantar menunjuk dinas pariwisata yang akan melakukan penyambutan pada sanggar seni Sihoda, pihaknya akan selalu siap. “Sebab kami pun bisa menjadi perpanjangan tangan ibu Plt Wali Kota Pematang Siantar. Barangkali beliau memiliki agenda pekerjaan lainnya,” ungkap dia.(yetty/hm15)
