Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pembangunan proyek Stadion Sangnawaluh di Jalan Stadion Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar hingga kini tak kunjung rampung dan sampai sekarang tindaklanjut pembangunannya terhenti alias mangkrak.
Sejauh ini pihak Dinas PUPR Kota Pematangsiantar belum dapat memastikan persoalan spesifik terkait proyek tersebut.
Pantauan Mistar di lokasi, Rabu (26/8/20), tidak ada aktivitas di lokasi pembangunan stadion itu. Sementara, barisan pintu dan jendela di gedung stadion yang sebelumnya sudah terpasang kini tidak lagi terlihat di tempatnya alias raib. Kerusakan juga terjadi hampir di semua sisi bangunan yang terbuat dari bahan material kayu.
Baca Juga:Â Proyek Pembangunan Puskesmas Senilai Rp3,1 Miliar di Bangun Purba, Deli Serdang Mangkrak
Tidak hanya itu, stadion yang kini mangkrak tersebut dipenuhi semak belukar dan menjadi lokasi mangkalnya anak jalanan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemko Pematangsiantar Reinward Simanjuntak mengatakan, proyek stadion olah raga itu sampai sekarang belum jelas planning kelanjutannya.
Ia menyebutkan, saat ini pembangunan sudah mencapai 20 persen. Terkait hilangnya material bangunan stadion dan siapa yang bertanggungjawab, Reinward enggan memberikan tanggapan.
Baca Juga:Â Proyek Jembatan Rp13 M Roboh, LSM Lira Demo PU dan Kejari Simalungun
“Itu dibangun di masa kadis sebelum saya. Jadi sebenarnya terhentinya proyek itu karena pandemi Covid-19. Sehingga dilakukan pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19 dan berimbas proyek stadion terhenti,” ujar Reinward ditemui Mistar, Rabu (26/8/20) pagi.
Untuk diketahui, pembangunan Stadion Sangnawaluh menelan anggaran sebesar Rp9,9 milliar bersumber dari APBD Kota Pematangsiantar tahun 2017,untuk membidik kemajuan atlet di Kota Pematangsiantar. Lokasi stadion berada di kawasan strategis Kota Pematangsiantar dan hanya 20 meter dari markas Datasemen Brimob Pematangsiantar.
Firman Sinaga (40) warga Jalan Stadion mengatakan, berdasarkan amatan warga hilangnya pintu dan jendela dilakukan orang tak dikenal memakai masker. Sejumlah warga melihat pelaku kerap masuk pada siang hari.
Baca Juga:Â Proyek Bangunan Terminal Dolok Sanggul Diminta Warga Diaudit
“Kami gak kenal siapa pelakunya tapi pernah lihat mereka pakai masker terus siang pula datangnya. Warga disini diam saja karena tidak kenal pengelola proyek,” ujar Firman ditemui Mistar, Rabu (26/8/20) siang.
Kendati demikian, Firman menyebutkan, ia berharap proyek Stadion Sangnawaluh berlanjut sehingga berdampak positif bagi warga sekitar.
“Kami berharap kalau proyek stadion realisasi tentunya warung di sekitar sini hidup. Dan warga mendapatkan pekerjaan, baik tukang parkir ataupun petugas kebersihan,” ujarnya. (billy/hm02)
