15.9 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Pandemi Covid-19, Kasus Kebakaran di Siantar Menurun, Damkar: Warga Banyak di Rumah

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Pandemi Covid-19 membuat angka kasus kebakaran di Kota Pematangsiantar mengalami penurunan selama satu setengah tahun terakhir.

Pada tahun 2020 setidaknya ada 64 kejadian kebakaran di Pematangsiantar. Pada tahun 2021 terhitung Januari hingga September ada 24 peristiwa kebakaran. Sehingga total kasus kebakaran dari tahun 2020 hinggi saat ini 2021 mencapai 88 peristiwa.

Kepala Seksi (Kasi) Operasional Damkar Pemko Pematangsiantar Remaja Ginting mengatakan, kebakaran paling banyak terjadi pada pemukiman warga disusul non pemukiman dan lainnya.

Baca Juga:Antisipasi Kebakaran, Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Gelar Simulasi Pemadaman

“Ada penurunanlah jumlah kebakaran. Penurunan ini dikarenakan selama pandemi, masyarakat banyak yang berada di rumah. Sehingga tingkat kewaspadaan masyarakat itu tinggi,” ujar Remaja Ginting saat diwawancarai, Senin (20/9/21).

Sementara itu, lanjut Remaja, kejadian kebakaran paling sering terjadi di wilayah pemukiman padat penduduk. Rata-rata kebakaran terjadi akibat korsleting listrik.

“Kebakaran terjadi biasanya karena korsleting listrik dan kebocoran dari tabung gas. Lalu kulkas meledak dan akhirnya merambat,” ungkapnya.

Baca Juga:PT PLN UP3 Siantar Gelar Simulasi Tanggap Darurat Kebakaran

Remaja tidak lupa turut memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak terjadi kebakaran.

“Kita sampaikan kepada masyarakat agar selalu waspada terhadap listrik dan tabung gas yang ada di rumah masing-masing. Dari kebakaran yang kita tangani, 75 persen kebakaran akibat korsleting listrik dan 25 persen karena tabung gas bocor,” ungkapnya. (hamzah/hm14)

Related Articles

Latest Articles