16 C
New York
Saturday, May 4, 2024

Minyak Goreng Curah Mulai Langka di Pasar Siantar

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Stok minyak goreng curah di pasar tradisional Dwikora Kota Pematangsiantar mulai langka. Pedagang menilai langkanya minyak goreng curah setelah adanya minyak goreng kemasan bersubsidi dari pemerintah.

Untuk menyiasatinya, para pedagang kini beralih menjual minyak goreng kemasan. Harga minyak goreng kemasan di pasar saat ini bervariasi, mulai Rp15ribu hingga Rp16 ribu per liter. Sedangkan harga minyak goreng curah berkisar Rp18 ribu hingga Rp19 ribu per kilogram.

“Kelangkaan minyak goreng curah baru beberapa hari belakangan ini saja. Kami juga tidak diberitahu dari distributor kenapa stok tidak ada. Jawab mereka lagi habis barang,” ucap Ramli, salah seorang pedagang sembako di Pasar Dwikora, Minggu (13/2/22).

Baca Juga:Minyak Goreng Curah Mahal dan Langka di Madina

Ramli berspekulasi, kelangkaan minyak goreng curah tersebut disebabkan adanya kebijakan pemerintah yang menerapkan minyak goreng satu harga Rp14.000 per liter dan mengatur Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng. Sehingga pedagang yang kehabisan stok kini beralih menjual minyak goreng kemasan.

Hal senada juga dikatakan pedagang grosir sembako, Acik. Ia harus menanggung rugi gara-gara stok minyak goreng harga lama tidak laku. Karena para konsumen beralih membeli minyak goreng murah di minimarket dan supermarket yang harganya sudah Rp14 ribu per liter.

“Meski begitu, minyak goreng curah masih diminati. Pasalnya, konsumen bilang khususnya para pedagang, beli kemasan dengan kiloan, sama saja. Ukuran dalam tiap kemasan kurang dari satu liter, hanya 900 mililiter, bahkan ada 800 mililiter,” terang Acik.

Baca Juga:Disperindag Sumut: Produsen Minyak Goreng Segera Lakukan Pendistribusian

Dia pun tidak menampik tentang langkanya minyak goreng curah akhir-akhir ini. Menurutnya, kelangkaan minyak goreng curah tersebut agar pemerintah menyamakan harga minyak goreng pada seluruh pedagang sesuai dengan HET yang ditetapkan pemerintah.

Di mana minyak goreng curah ditetapkan Rp11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana Rp13.500 per liter, dan minyak goreng kemasan premium Rp14.000 per liter.

“Kami sebagai pedagang tidak masalah dengan kebijakan harga tersebut asalkan pendistribusian minyak goreng pada para pedagang jangan pilih bulu. Kepada kami dibatasi, sedangkan pada ritel modern lebih banyak jumlahnya,” tukas Acik. (yetty/hm14)

Related Articles

Latest Articles