Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) telah merapel proses pencairan bantuan pangan non-tunai (BPNT) atau yang saat ini disebut Bantuan Sosial Sembako (BSS) tahap 1, 2, dan 3 cair sekaligus dalam bentuk uang tunai cash senilai Rp600 ribu.
Proses pencairan bansos sembako atau BPNT sudah berlangsung sejak Februari hingga Maret 2022 ini Kemensos menambah kuota untuk Kota Pematangsiantar sebanyak 4.103 keluarga penerima manfaat (KPM). PT Pos Indonesia (Persero) masih didapuk untuk proses
pendistribusian.
Satgas PKH/BPNT PT Pos Indonesia (Persero) cabang Pematangsiantar, Gilbert Sirait menyebut Kemensos mengirim surat keputusan untuk menambah warga KPM bansos sembako. “KPM bansos sembako ini terbagi atas beberapa kelompok atau batch. Jadi, sampai saat ini sudah ada batch 4 untuk tahap pertama ini, sebanyak 4.103,” ucapnya ditengah pembagian BSS tersebut, pada Sabtu (5/3/22).
Baca juga:Â Vaksinasi Jadi Syarat Penerima Bansos Sembako di Siantar
Dia menjelaskan, untuk tahap pertama ini pada batch pertama sebanyak 6.261 KPM yang menerima bansos sembako. Tetapi, ternyata masih ada masyarakat yang belum masuk datanya pada pencairan kemarin. Lebih lanjut, terang Gilbert, Kemensos menambah kuota untuk KPM. Masing-masing menerima bansos sembako sama dengan yang batch pertama dalam bentuk uang tunai cash senilai Rp600 ribu.
“Semua sama jumlah uang tunai yang diterima setiap KPM senilai Rp600 ribu. Mekanisme pengambilan bansos tersebut tidak jauh beda dari sebelumnya. Mereka juga mendapatkan undangan dari aparat pemerintah setempat seperti kelurahan yang ada barkotnya,” katanya. (yetty/hm09)
