Medan, MISTAR.ID
Pemerintah Kota Medan terus menggenjot vaksinasi untuk pelajar. Hingga saat ini, sudah 60 ribuan pelajar yang mendapatkan vaksin Covid-19.
Dikatakan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution sudah 60 ribuan pelajar yang mendapatkan vaksin ini, dan merupakan siswa Sekolah Mengah Pertama (SMP) .
“Angka ini, akan terus bertambah. Vaksinasi akan kita dorong dalam waktu satu bulan ini,” ucap Bobby, Kamis (4/11/21). Bobby menjelaskan, berdasarkan data di Kota Medan, terdapat 100.500 orang lebih siswa SMP yang bisa divaksin.
Baca Juga:90% Banjir di Medan Karena Drainase, Bobby Minta PU Gunakan Anggaran dengan Benar!
Dalam waktu ini, sisa sekitar 50 persen lagi akan segera dituntaskan oleh Pemerintah Kota Medan. Dirincikan Bobby, untuk vaksin pertama pada pelajar di Kota Medan ada sekitar 4 ribuan yang divaksin.
Saat itu, status PPKM turun dari Level IV ke Level III hingga saat ini di Level II, dan sudah 60 ribuan pelajar yang divaksin.
“Untuk vaksinasi pelajar tingkat SMP dilakukan secara mandiri. Sedangkan, vaksinasi untuk tingkat SMA berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Jadi kita juga berkolaborasi dengan Pemprov Sumut dan TNI/Polri. Dan, adik-adik tingkat SMA juga kita layani untuk mendapatkan vaksin,” terang suami Kahiyang Ayu tersebut.
Baca Juga:Bobby: Petugas PU Jangan Tidur Saat Banjir
Bobby menambahkan, Pemko Medan juga akan melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas bagi SMP dan SD di Kota Medan. Ia mengimbau kepada guru dan siswa, untuk sama-sama mentaati protokol kesehatan.
“Guru-guru harus taat Prokes, yang paling penting saya bilang di luar sekolah. Meski kantin sudah dilarang tidak buka, tapi di luar gerbang harus diawasi. Kita tidak menyalahi pedagang. Tapi, nanti anak-anak kita berkerumun di pedagang itu. Maka ada usulan kalau uang jajan anak-anak ini harus dikurangi. Sehingga kerumunan tidak terjadi di dalam sekolah maupun di luar sekolah,” tegasnya. (anita/hm10)
