8.9 C
New York
Thursday, April 18, 2024

Harga Cabai Melonjak, Pengamat: Target Inflasi Bank Indonesia Berpeluang Jebol

Medan, MISTAR.ID

Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) kembali berpeluang mencetak laju inflasi tinggi di bulan Juni. Meskipun tidak dibarengi dengan liburan panjang, atau perayaan hari keagamaan besar, Juni inflasi berpeluang lebih tinggi dibandingkan Mei.

Salah satu penyumbang inflasi besar yang akan mendorong kenaikan inflasi di Sumut adalah kenaikan harga cabai.

Hal ini diungkapkan Pengamat Ekonomi Sumut, Gunawan Benjamin melihat hampir rata-rata harga cabai merah di bulan Juni ini naik 144% dibandingkan rata rata harga cabai merah di bulan Mei.

Baca Juga:Telur Ayam, Bawang Merah dan Cabai Mahal di Siantar, Pembeli Mengeluh

“Meskipun belum tutup bulan Juni, harga cabai merah di Juni sejauh ini rata-rata Rp75 ribu per kg, meskipun pada hari ini harga cabai di Sumut berkisar Rp90 ribuan hingga Rp100 ribuan per kg. Sementara di bulan Mei cabai merah rata-rata harganya ada di level Rp31 ribu per kg,” jelas Dosen UISU ini, Selasa (28/6/22).

Sementara itu, harga cabai rawit juga mengalami kenaikan sekitar 62%. Disusul bawang merah sekitar 40%. Dan telur ayam dikisaran kenaikan 4%. Selain beberapa komoditas bahan pangan yang mengalami kenaikan tersebut, sejumlah komoditas lainnya membukukan penurunan harga. Di antaranya daging ayam, minyak goreng dan bawang putih.

Disisi lain, beberapa di antara produk turunan tersebut ada tepung, biskuit, roti, kue, lontong sayur dan beberapa jenis produk pangan olahan lainnya juga ikut terseret naik. Sementara, komoditas diluar bahan pangan yang berpeluang menyumbang deflasi atau harganya turun adalah emas perhiasan.

“Jadi ada begitu banyak harga kebutuhan hidup yang naik harganya selama bulan Juni. Sejauh ini, saya menghitung bahwa Sumut berpeluang untuk mengalami inflasi di atas 0.8% pada Juni,” jelasnya.

Baca Juga:Ayam Potong Dan Cabai Mahal, Pengusaha Ayam Geprek Meradang

Gunawan juga melihat Provinsi Sumut di bulan Juni ini akan mencetak laju tekanan inflasi selama tahun berjalan (Januari 2002 – Juni) diatas angka 3.5%. Angka tersebut jelas sudah di ambang batas atas target inflasi yang ditetapkan BI 3% plus 1% atau 4%. Padahal ini masih bulan Juni, besar kemungkinan akan jebol diatas 4% hingga tutup tahun.

Sementara itu, adanya perbedaan harga di setiap pedagang saat ini memang kerap terjadi. Di Pematangsiantar salah satunya terjadi kenaikan harga cabai terdata melalui PIHPS sebesar Rp130 ribu per kg. Nyatanya tetap ada pedagang yang sempat menjual di kisaran angka Rp140 ribu per kg.

“Realisasi harga cabai Rp140 ribu akan menjadi realisasi harga cabai tertinggi selama saya berkecimpung dalam memantau perkembangan harga pangan dalam 6 tahun terakhir,” ungkapnya.(anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles