14.5 C
New York
Friday, April 12, 2024

Dikenal Sejak Tahun 80an, Manigom Nauli Kini Jadi Lokasi Favorit Wisatawan

Simalungun, MISTAR/ID

Pemandian Manigom Nauli di Desa Manigom, Kelurahan Tigadolok, Kecamatan Dolok Panribuan, kini menjadi salah satu tempat wisata favorit yang ada di Kabupaten Simalungun. Pemandian ini sudah mulai dikenal masyarakat sejak tahun 80an.

Seorang warga, yang juga pedagang di pemandian, J Siregar, menceritakan, Manigom dulunya adalah tempat berenang bagi anak-anak sekolah dari kota Pematangsiantar.

“Tahun 80an, Manigom sudah dikenal orang, tapi kebanyakan yang berkunjung dulu masih anak-anak sekolah dari Siantar,” ucap J Siregar saat dijumpai Mistar, di Manigom, Sabtu (22/8/20).

Baca Juga: Wagubsu Takjub Akan Potensi Taman Wisata Kera Sibaganding

Dan pada tahun 2016 Manigom mulai ramai dikunjungi, setelah media massa b anyak memberitakannya, bahkan karena pemberitaan media berhasil mendatangkan artis ibu kota berkunjung ke tempat tersebut.

“Ini viralnya pas artis My Trip My Andventure dari Trans TV datang, terus banyak media yang masukkan ke koran, ke media online, jadi terkenal seperti sekarang,” jelas J. Siregar.

“Kalau dulu hanya dikunjungi anak-anak sekolah, kini Manigom sudah menjadi tempat tujuan wisata keluarga-keluarga yang datang dari luar daerah Simalungun, bahkan setiap akhir pekan, pemandian ini padat dikunjungi,” tambah J Siregar.

Baca Juga: Kunjungan Wisatawan Ke Kawasan Danau Toba Meningkat Drastis

Untuk perawatan pemandian Manigom Nauli, masyarakat Kelurahan Tigadolok setiap minggu rutin gotong royong untuk menjaga kebersihan dari pemandian tersebut.

“Di sini kan sering banjir, jadi kolamnya kotor dan banyak tanah atau pasir yang masuk, jadi warga desa ini selalu gotong royong untuk merawat tempat wisata ini,” jelasnya.

Untuk saat ini, Pemerintah, melalui Pemerintah Nagori sudah menyalurkan anggaran untuk memajukan pemandian Manigom Nauli, seperti pembuatan taman, pembangunan kolam baru, hingga pembuatan kamar mandi untuk pengunjung.

Infrastruktur menuju lokasi wisata pemandian itu juga kata Siregar sudah banyak berubah. Seperti akses jalan yang sudah semakinbaik dan kolam pemandiannya yang sudah direnovasi.

Baca Juga: Danau Toba Jadi Geopark UNESCO, Pertanda Baik Untuk Kemajuan Pariwisata

Seorang pengunjung yang datang bersama keluarganya saat dijumpai Mistar mengatakan, penasaran dengan kejernian air dari pemandian Manigom yang banyak terekspos di sosial media.

“Sebenarnya awalnya penasaran, kan banyak yang upload ke sosmed, ternyata ekspektasi kita terbayar, memang benar-benar jernih dan segar,” ucap Junaidi yang mengaku warga Kota Tebing Tinggi.

Untuk biaya masuk ke pemandian Manigom sendiri tidak ada, namun pengunjung harus membayar parkir kendaraan sebesar Rp5.000 .(roland/hm02)

 

 

Related Articles

Latest Articles