15.2 C
New York
Wednesday, May 15, 2024

Wabup Batu Bara Dampingi Kemenhan RI, Tinjau Bakal Lokasi Pabrik Senjata Dan Amunisi

Batu Bara, MISTAR.ID

Wakil Bupati (Wabup) Batu Bara Oky Iqbal Frima dampingi Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Republik Indonesia (RI) melalui, Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan RI Laksamana pertama TNI Sri Yanto, S.T bersama rombongan meninjau bakal lokasi pembangunan pabrik senjata dan amunisi di Kabupaten Batu Bara, Jumat (26/3/21).

Tampak rombongan Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan RI Laksamana Pertama TNI Sri Yanto, S.T, Kasubdit Perizinan Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan RI Laksamana Pertama TNI Sri Yanto, S.T, Kasubdit Perizinan Dirtekindhan Ditjen pothan Kemhan RI Aing Salamul Bakir, S.Sos.M. HAN, Analis Kebijakan Madya Bidang Perizinan Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan RI Letkol Zeni Lim Nurohim, Analis Madya Pertahanan Negara Yusuf Sarante, S.T.M.Si, Kasi Perizinan Produksi Subdit Perizinan Dirtekindhan Ditjen Ny. Sri Sulasti Yani, SH. MH.

Baca Juga: Bupati dan Kapolres Batu Bara, Apresiasi Klinik Suwandy Biayai Iuran BPJS 360 KK

Pada peninjauan tersebut, Wabup Batu Bara Oky Iqbal Frima bersama Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan Lubis, SH. MH, Dandim 0208 Asahan Letkol Inf Sri Marantika Beruh,   Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Azhar, Kepala Dinas PMD, Camat Lima Puluh Pesisir turut meninjau bakal lokasi pendirian Pabrik Senjata Dan Amunisi PT. Pusaka Ayu Bahari di Desa Gambus Laut, Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Jumat (26/3/21).

Ada 3 lokasi yang di tinjau Kemenhan RI di Indonesia untuk pembangunan pabrik senjata dan amunisi yaitu, Kabupaten Maros Sulawesi selatan, Kabupaten Oki Sumatera Selatan, Kabupaten Batu Bara Sumatera utara.

Bupati Batu Bara diwakili Wabup Oky Iqbal Frima mengucapkan selamat datang di Kabupaten Batu Bara dalam hal peninjaun bakal lokasi pendirian pabrik senjata dan amunisi PT. Pusaka Ayu Bahari.

Baca Juga: Bupati Batu Bara Orang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19

“Saat ini Kabupaten Batu Bara menjadi salah satu daerah tujuan investasi nasional hingga Internasional atau proyek strategis nasional yang sejalan dengan visi dan misi Kabupaten Batu Bara menjadikan masyarakat Kabupaten Batu Bara  menjadi masyarakat industri yang sejahtera, mandiri dan berbudaya,” ujar Oky.

Kata Oky, Pemkab Batu Bara berharap besar kepada Dirjen Pothan Kemenhan RI untuk mendirikan pabrik amunisi di Kabupaten Batu Bara.

“Pabrik amunisi ini dapat membawa manfaat yang sangat besar kepada masyarakat Kabupaten Batu Bara. Salah satunya dapat membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat Batu Bara”, harap  Wakil Bupati Oky.

Baca Juga: Bupati Batu Bara Ajukan RAPBD 2021 Rp1,135 Triliun

Dirtekindhan Ditjen Pothan Kemhan RI Laksamana Pertama TNI Sri Yanto, ST mengatakan, salah satu tugas Pothan adalah mengatur industri pertahanan. Saat ini ada 141 industri pertahanan di Indonesia dengan berbagai macam produknya.

Dengan telah diterbitkan UU Cipta Kerja No. 11 Tahun 2020, salah satunya mengatur sub sektor pertahanan hanya boleh dilakukan oleh negara tetapi setelah UU Cipta Kerja No. 11 Tahun 2020 tersebut memberikan peluang pihak swasta untuk memproduksi senjata dan amunisi. Pusaka Ayu Bahari adalah satu perusahaan yang mengajukan industri dan amunisi.

“Kita  harus mampu produksi 2,5 miliar butir peluru sampai 2024. Jadi masih banyak kekurangan yang harus dipenuhi industri dalam negeri. Walaupun ini pabrik amunisi tetapi harus bisa bermanfaat kepada masyarakat. Hasil kunjungan ini akan kami sampaikan kepada Menteri”, ujar Laksamana Pertama TNI Sri Yanto, S.T. (ebson/hm13)

 

 

Related Articles

Latest Articles