14.7 C
New York
Saturday, April 27, 2024

USU Gelar MKWK Fair 2022 Tampilkan Hasil Pembelajaran PBL

Medan, MISTAR.ID

Universitas Sumatera Utara (USU) mengadakan Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) Fair 2022 yang merupakan hasil kegiatan model pembelajaran berbasis Project Based Learning (PBL) dan Case Methode (CM) di Auditorium USU, Kamis (23/6/22).

Rektor USU Muryanto Amin mengatakan, MKWK Fair 2022 ini merupakan ajang pameran proyek hasil pembelajaran MKWK USU yang sangat diperlukan untuk memotivasi dan mendorong mahasiswa agar tetap bersemangat dalam berkarya dan merintis jiwa wirausaha sebagai bagian dari pengembangan kreativitas yang dimiliki.

“Kegiatan ini merupakan salah satu upaya yang ditempuh demi mewujudkan visi dan misi USU, yang membutuhkan gerakan sinergis antar civitas akademika USU yakni para dosen MKWK dan mahasiswa,” ujarnya.

Baca juga: Lolos IISMA 2022, 10 Mahasiswa USU Kuliah di Luar Negeri

Rektor berharap, program pembelajaran MKWK berbasis proyek pada perguruan tinggi ini mampu berperan dalam pembentukan karakter dan kepribadian mahasiswa, sebagaimana yang diharapkan dari Sistem Pendidikan Nasional dan Renstra USU yakni memiliki karakter bintang.

“Saya berharap semoga hasil-hasil karya yang akan ditampilkan dalam MKWK Fair 2022 ini mampu mendorong mahasiswa USU lainnya meningkatkan kualitas diri serta mengasah keterampilan dan keahliannya sehingga selaras dengan tuntutan zaman dan dunia kerja,” ungkapnya.

Ketua Panitia MKWK 2022 Prof Timbangen Sembiring mengatakan, tahun pertama mahasiswa memerlukan pembekalan karakter yang dapat menanamkan kebersamaan dan tata nilai bintang yang merupakan ciri khas USU.

Menurutnya, perkuliahan MKWK yang diatur dengan sistem blended class dengan peserta dari berbagai program studi dan fakultas bertujuan menumbuhkan sifat almamater, menghilangkan sifat superioritas satu dengan lainnya, serta menjadi ajang untuk membangun relasi sesama mahasiswa.

“Memulai dan merancang impian menjadi insan yang sukses dan keinginan untuk memeroleh prestasi terbaik memerlukan proses pembekalan yang berkualitas. Struktur kurikulum tahun pertama terdiri dari empat mata kuliah yaitu Pendidikan Pancasila, Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia dan Agama,” katanya.

Baca juga: Bahas Ekonomi Kreatif dan Daya Saing, FBS Unimed Gelar Kuliah Umum

Timbangen menambahkan, kelompok dosen MKWK sepakat mengangkat tema kegiatan proyek yaitu toleransi antar umat beragama. Mahasiswa dibagi ke dalam berbagai kelompok dan memecahkan problem yang terjadi di masyarakat. Hasil diskusi tiap kelompok dituangkan dalam proposal kegiatan, dimana proposal terbaik akan menjadi cikal bakal untuk Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

“Proposal atau project ini merupakan salah satu output pertemuan pertama hingga ke delapan. Selanjutnya pada pertemuan ke-9 dan ke-14 kelompok mahasiswa merancang kegiatan dalam bentuk flyer, debat, FGD, puisi, tari dan sebagainya yang mengandung pesan berkaitan dengan tema yang diangkat,” ucapnya.

Timbangen menjelaskan, terdapat sekitar 802 hasil project mahasiswa dalam bentuk video di YouTube dan Instagram. Setelah melalui penilaian juri, pada MKWK Fair ini akan ditayangkan penampilan tim terbaik dari masing-masing kegiatan. (ial/hm09)

Related Articles

Latest Articles