Sidikalang, MISTAR.ID
Satu keluarga terdiri dari suami-istri dan tiga anaknya, warga Kelurahan Betang Beruh, Kecamatan Sidikalang, Kabupaten Dairi, positif terpapar covid-19.
Kini suami-istri tersebut yakni MP (57) dan SG (55) sedang dirawat di RS Bina Kasih Medan, Sumatera Utara, semetara ketika ketiga anaknya masing-masing berinisial JP (28), SP (27) dan BP (22) melakukan isolasi mandiri di Medan
Hal itu dinyatakan Kepala Dinas Kesehatan Ruspal Simarmata kepada MISTAR.ID Rabu (30/9/20) melalui Kepala Bidang Pencegahan Penanggulangan Penyakit (P2P) dr. Hardi Gurning, yang diteruskan berdasarkan laporan dari Dinas Kesehatan Provinsi, terkait kondisi terkini dari warga Dairi yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut.
Baca Juga:Satgas Covid-19 Dairi Imbau Warga yang Kontak dengan EM dan LS Datang Periksa Kesehatan
Hardi melanjutkan, tim medis sudah melakukan berbagai upaya penanggulangan sesuai dengan protokol kesehatan penanganan Covid-19.
Diantaranya melaksanakan tracking kepada staf ASN yang ada di dinas pariwisata untuk mencari kontak erat mulai tanggal 14-28 September 2020.
Kemudian melaksanakan rapid test kepada 8 orang staf dinas pariwisata atas kesadaran sendiri dan memberikan edukasi kepada staf dinas pariwisata.
“Upaya-upaya ini dilakukan sebagai upaya antisipasi awal dalam pencegahan penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, di tengah situasi Pandemi Covid-19 yang sedang memasuki era Adaptasi Kebiasan Baru (AKB), dirinya mengimbau agar masyarakat, khususnya warga Dairi, agar tetap mengindahkan penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Baca Juga:Suami dari Dokter Umum Puskesmas Berampu Dairi Dinyatakan Positif Covid-19
“Untuk itu buat seluruh masyarakat Dairi tetap disarankan untuk melaksanakan protokol kesehatan. Menerapkan 3 M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” pungkasnya.
Diketahuinya, satu keluarga itu positif terpapar covid-19 bermula saat MP melakukan cek kesehatan jantung ke RS Murni Teguh Medan dan kembali ke Sidikalang.
Selanjutnya pada tanggal 10 September 2020, MP mengantar putrinya ke bandara Kualanamu Medan. Usai itu MP mengalami batuk dan flu setelah kembali ke Sidikalang.
Kemudian MP berobat ke RSUD Sidikalang dan dilakukan rapid test, hasilnya reaktif dan diperbolehkan pulang.
Pada 21 September 2020, MP kembali mengalami demam dan dirawat di RSUD Sidikalang dan langsung dirujuk ke RS Bina Kasih Medan.
“Pada tanggal 28 September 2020, sesuai hasil laporan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utara, satu keluarga asal Dairi itu dinyatakan positif terpapar covid-19” ujar Hardi Gurning.(manru/hm01)
