Tebing Tinggi, MIISTAR.ID
Penjabat (Pj) Wali Kota Tebing Tinggi Muhammad Dimiyathi membuka secara resmi kegiatan Bimtek Penyusunan Master Plan Smart City (Kota Cerdas), Rabu (8/6/22), di Balai Kartini Convention Center and Public Services.
Kegitan ini berlangsung selama 2 hari, mulai hari Rabu sampai Kamis tanggal 8–9 Juni 2022. Dalam kegitan itu, sebagai tim pembimbing Bimtek berasal dari Kementerian Kominfo Dr Sri Yulianto Joko Prasetyo dan Dedy Sushandoyo.
Adapun sumber dana penyelenggaraan berasal dari APBD Kota Tebing Tinggi tahun 2022 dan usulan P-APBD Kota Tebing Tinggi tahun 2022.
“Demikian kami sampaikan untuk selanjutnya kami mohonkan bimbingan dan arahan Pj Wali Kota Tebing Tinggi untuk membuka kegiatan Bimbingan Teknis ini secara resmi,” tutur Dedi Parulian Siagian.
Baca Juga:Pemko Tebing Tinggi Gelar Rapat High Level Meeting TPID
Sementara, Kadis Kominfo Provinsi Sumut yang dalam kesempatan itu diwakili Kabid Layanan E-Goverment Rismawati mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melalui Dinas Kominfo mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan bimbingan teknis ini sebagai upaya yang sistematis dan komprehensif dalam mengembangkan visi, strategi dan prioritas Smart City dengan melihat potrnsi dan permasalahan, kesiapan infrastruktur serta SDM yang dimiliki.
“Kami mengharapkan kita semua dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik dan mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Kominfo yang telah memilih 3 daerah di sumut (Tanjung Balai, Tebing Tinggi dan Tapanuli Selatan) menjadi master plan Smart City,” ungkapnya.
Pj wali Kota dalam sambutan berharap kepada peserta yang hadir dalam bimtek, untuk memanfaatkan dengan sebaik–baiknya, mengikuti sampai akhir dan data yang ada agar disampaikan ke tim.
Baca Juga:Pemko Tebing Tinggi Rapat Kerja Pengendalian Inflasi Daerah
Selanjutnya, Pj wali kota membuka secara resmi Bimtek Penyusunan Master Plan Smart City.
Sementara, mantan Wali Kota Tebing Tinggi periode 2017–2022 H Umar Zunaidi Hasibuan selaku Dewan Pengarah Smart City Kota Tebing Tinggi meminta kepada OPD dan instansi yang terkait, agar berkontribusi memberi data yang baik dan akurasi.
Sebagai informasi untuk diketahui, Kota Cerdas (Smart City) merupakan upaya-upaya inovatif yang dilakukan ekosistem kota dalam mengatasi berbagai persoalan dan meningkatkan kualitas hidup manusia dan komunitas setempat.
Kementerian Kominfo melalui Direktorat Layanan Aplikasi Informatika Pemerintahan (LAIP) bersama dengan Kementerian Dalam Negeri, Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian PUPR, Kantor Staf Presiden, Kementerian Keuangan, Kemenko Perekonomian, dan Kementerian PANRB menginisiasi penyelenggaraan Gerakan Menuju 100 Smart City.(nazli/hm10)
