15.6 C
New York
Friday, May 17, 2024

Pengurus NPC Asahan Nilai Pemkab Tak Serius Bantu Perjuangan Atlet Difabel

Asahan, MISTAR.ID

Pengurus National Paralympic Committee (NPC) Kabupaten Asahan menilai pemerintah tidak serius mendukung perjuangan atlet difabel meski mereka telah membawa nama daerah bahkan negara di pentas olahraga hingga internasional.

“Bukti ketidakseriusan dukungan itu sebenarnya sudah bukan tahun ini saja. Meski atlet-atlet itu sudah menunjukkan prestasinya di level nasional bahkan internasional, sampai hari ini belum mengalir bantuan pendanaan dari APBD Pemkab Asahan,” kata Syafrizal Tambunan, bendahara NPC saat ditemui wartawan, Jumat (1/10/21).

Belakangan, usulan proposal pendanaan pembinaan prestasi atlet yang sebelumnya telah mereka masukkan dan dijanjikan terealisasi pada APBD Perubahan tahun anggaran 2021 itu ditolak.

Baca Juga:Viral! Atlet Disabilitas Curhat di Medsos Minta Bantuan Pemkab Asahan

“Enggak tahu kita entah salahnya di mana, yang jelas proposal kami itu ditolak. Artinya di sini Pemkab termasuk DPRD Asahan juga tidak mendukung atlet disabilitas kita yang sudah berjuang dan selama tiga tahun sejak 2018 berlatih tanpa mendapat bantuan,” kesal Syafrizal.

Terkait tidak jelasnya hasil usulan proposal NPC Asahan baik, kata Syafrizal, Pemkab melalui Dispora atau DPRD, saling buang badan.

“Kami tanya ke dinas katanya sudah dimasukkan ke DPRD. Kami tanya DPRD mereka juga tidak tahu kenapa anggaran NPC bisa dicoret, saling buang bola,” ujarnya.

Baca Juga:Atlet Wushu Toba Adi Manurung Lolos Ke Semifinal PON XX PAPUA

Meski demikian, kata dia, NPC Kabupaten Asahan tidak tinggal diam dan terus berupaya memikirkan perjuangan keringat para atletnya.

“Mungkin kami akan turun ke aksi jalan minta bantuan sumbangan dana,” ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Asahan, Buwono membantah tidak memberikan perhatian ke atlet difabel di Asahan yang akan berjuang di kompetisi internasional. Namun, diakui, hingga kini belum ada pengalokasian dana hibah dari APBD pemerintah daerah untuk atlet difabel.

Baca Juga:12 Atlet Asahan Perkuat Sumut di PON Papua

“Memang sejak sampai saat ini NPC belum mendapatkan bantuan (APBD). Namun perlu disampaikan, Disporapar sebelumnya telah memberikan dukungan pengusulan dana. Hal itu juga sudah direspon oleh Bupati Asahan. Namun karena kondisi dengan keterbatasan dana yang ada, itu datangnya bukan dari dinas atau Pemkab Asahan,” kata Buwono kepada wartawan, Kamis (30/9/21).

Terkait kondisi atlet difabel yang saat ini akan berlaga di pertandingan internasional, Buwono menyatakan, pihaknya akan tetap berupaya mewujudkan keinginan NPC Asahan dalam hal bantuan pendanaan.

“Jadi jika disebut tidak diperhatikan rasanya kurang tepat. Upaya pengusulan anggaran sudah dilakukan namun karena situasinya begini,” ucapnya. (perdana/hm14)

Related Articles

Latest Articles