13.2 C
New York
Friday, May 3, 2024

Pematangsiantar Penyumbang Tertinggi Inflasi di Sumut

Medan, MISTAR.ID

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi inflasi di Sumut pada bulan November 2020. Inflasi tersebut tercatat 0,33 persen. Dari seluruh kota Indeks Harga Konsumen (IHK) di Sumut, Pematang Siantar mencetak inflasi tertinggi yakni 0,64 persen.

“Menyusul Padangsidimpuan sebesar 0,39 persen, Sibolga sebesar 0,34 persen , Kota Medan 0,30 persen, Gunung Sitoli sebesar 0,15 persen dan tertinggi dari Pematangsiantar sebesar 0,64 persen. Dengan demikian, gabungan 5 kota IHK menyebabkan Sumut 0,33 persen,” kata Kepala BPS Sumut, Syech Suhaimi melalui paparan virtual online, Selasa (1/12/20).

Di Bulan November 2020, Medan tercatat inflasi 0,30 persen atau terjadi peningkatan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 103,17 pada Oktober 2020 menjadi 103,48 pada November 2020. “Inflasi ini terjadi karena adanya peningkatan harga yang ditunjukkan, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,58 persen. Kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,44 persen, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,17 persen, kelompok transportasi sebesar 1,07 persen dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,05 persen,” jelasnya.

Baca Juga:Tahun 2020, Inflasi Sumut Diprediksi Rendah

Sementara itu, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks yaitu, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen, kelompok  kesehatan sebesar 0,01 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,17 persen.

Sedangkan tiga kelompok lainnya tidak mengalami perubahan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya dan kelompok pendidikan. “Komoditas utama penyumbang inflasi selama November 2020 ini antara lain daging ayam ras, angkutan udara, bawang merah, minyak goreng, cabai merah, kemeja panjang katun pria, dan pisang,” ungkapnya.

Dari 24 kota IHK di Pulau Sumatera, 22 kota tercatat inflasi dan hanya 2 kota yang mengalami deflasi. Inflasi tertinggi di Pematangsiantar sebesar 0,64 persen dengan IHK sebesar 104,02 dan terendah di Bandar Lampung sebesar 0,09 persen dengan IHK sebesar 105,65. (anita/hm12)

Related Articles

Latest Articles