15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Kadis Pertanian dan Perikanan Toba Imbau Poktan Manfaatkan Bantuan Pemerintah

Toba, MISTAR.ID

Kepala Dinas Pertanian Dan Perikanan Kabupaten Toba Provinsi Sumatra Utara TH Sitorus mengimbau Kelompok Tani (Poktan) di Kabupaten Toba, agar memanfaatkan dengan baik setiap bantuan pemerintah.

Hal itu disampaikan TH Sitorus, Selasa (1/11/22), saat memonitoring kegiatan Poktan Habinsaran di Desa Lumban Pea Timur Kecamatan Balige Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara, yang mendapatkan bantuan pembangunan “Jalan Usaha Tani” dari Kementerian Pertanian RI sebesar Rp100 juta tahun anggaran 2022.

“Pemkab Toba melalui Dinas Pertanian dan Perikanan, berharap agar bantuan ini dimanfaatkan dengan baik untuk kemajuan pertanian Toba, khususnya di Desa Lumban Pea Timur,” ucap TH Sitorus, seraya mengatakan akan kembali mengusulkan permohonan bantuan serupa pada tahun depan untuk menuntaskan jalan tani tersebut.

Baca Juga:Pemkab Toba Galakkan Pelatihan Pengolahan Pupuk Organik

Dalam kunjungan monitoring itu, TH Sitorus didampingi penyuluh pertanian kecamatan (PPK) Balige,

Pemerintahan Desa Lumban Pea Timur tengah merencanakan areal lahan pertanian “kartis galung” dengan luas kurang lebih 65 hektar, yang berada di Dusun IV di wilayah desa tersebut menjadi lahan produktivitas pertanaman padi.

Selain itu, lahan ini juga cocok dengan pertanaman jagung. Sebab sudah didukung oleh kondisi irigasi yang sudah mumpuni.

“Areal ini sangat cocok untuk menyahuti “program tanam dua kali panen dua kali” dalam mewujudkan swasembada pangan yang saat ini tengah digaungkan oleh Pemkab Toba,” terang Kepala Desa Lumban Pea Timur Faber Tambunan.

Dukung Sektor Pertanian, Pemkab Toba Belanja Alsintan

Selain itu, desa ini juga tengah memprioritaskan pengolahan pupuk organik cair dan padat, yang akan diolah warga sendiri.

Hal ini sebagai upaya mensiasati keterbatasan ketersediaan pasokan pupuk kimia di Toba.

“Untuk mendorong dan mendukung program yang dimaksudkan, kami berharap pemerintah berkenan memberikan perhatian secara berkelanjutan,” jelas Faber Tambunan.(james/hm10)

Related Articles

Latest Articles