Toba, MISTAR.ID
Pasca penangkapan 11 orang dan 3 unit kapal bermotor bermuatan material batu padas yang berasal dari tambang ilegal di Desa Siregar Aek Nalas, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dapil wilayah Tapanuli meminta Kepolisan Sumatera Utara menangkap pemilik tambang ilegal di Lereng Perbukitan Kawasan Danau Toba.
“Tidak mungking ada orang yang mencongkel batu di lereng perbukitan Kawasan Danau Toba kalau tidak ada yang menyuruh, tentu yang menyuruh warga itu untuk mencongkel batu itu, adalah pemilik tambang,”ujar Viktor Silaen Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Darah Provinsi Sumatera Utara Dapil wilayah Tapanuli, Minggu ( 18/4/21 ).
Viktor Silaen juga berharap agar Kepala Kepolisan Sumatera Utara mengusut tuntas siapa dalang perusak pemandangan pesona alam Kawasan Danau Toba itu, sebab Aktivitas tambang mineral batu-batuan ilegal di lereng perbukitan itu sudah lama beraktifitas, sehingga kerusakan alam di Desa Siregar Aek Nalas Kecamatan Uluan dan Desa Horsik Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba sudah semaking parah.
Baca Juga: Galian C Ilegal Beroperasi di Lereng Bukit Danau Toba Diminta Ditindak
Artinya, pemilik tambang ilegal dan dalang dari kerusakan lereng perbukitan Kawasan Danau Toba harus ikut bertanggung jawab, dan merekalah yang paling bertanggung jawab atasrusakanya perbukitan Desa Siregar Aek Nalas.
“Jadi pemilik tambang ilegal harus di tangkap. Jangan hanya kuli kasar saja yang ditangkap,” kata Viktor.
Lebih lanjut Politisi dari Partai Golkar Viktor Silaen itu mengatakan, bahwa pemilik tambang di lereng perbukitan Desa Siregar Aek Nalas Kecamatan Uluan dan Desa Horsik Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba diduga sudah meraup keuntungan yang cukup besar dari hasil galian C itu, jadi mereka harus membayar semua kerusakan itu, ujarnya.
“Mari sama-sama menjaga dan melestarikan Kawasan Danau Toba menjadi Kawasan Strategis Pariwisata Nasional ( KSPN ) Destinasi Super Prioritas Pariwisata,”ucap Viktor Silaen.
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kombes Pol Jhon Carles Nababan, ketika dimintai tanggapannya terkait pernyataan Anggota DPRD, menyampaikan terima kasih.
“Trimakasih, kami cek informasi tersebut,” sebut Kombes Pol Jhon Carles Nababan melalui aplikasi WhatsApp. (Karmel/hm13)
