Taput, MISTAR.ID
Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan tinjau Pembelajaran Tatap Muka di SMP N 1 Pagaran, SMP N 2 Pagaran, SD N 173388 Pagaran dan SD N 173389 pagaran Kecamatan Pagaran, Selasa (6/4/21).
“Saya harus memastikan bahwa proses belajar mengajar tatap muka telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat, “ kata Nikson Nababan.
Ditegaskannya, bagi siswa/i yang mengalami gejala pilek tidak boleh masuk kelas. Sebelum melaksanakan kegiatan belajar mengajar siswa/i dan guru di cek kebersihan terlebih dahulu dan selama pembelajaran harus memakai masker.
Baca Juga: Bupati Nikson Nababan: Lahir UNTARA Dongkrak Perekonomian Tapanuli Raya
“Shif pertama dimulai pukul 8.00 S/d 10.00 wib, jumlah peserta didik tidak boleh melewati 50 persen dari jumlah kelas,” ujar Bupati.
Selanjutnya Bupati kembali menegaskan, bagi para pelajar dan guru tetap jaga daya tahan tubuh. Pulang sekolah jangan berkrumum. Untuk jadwal sekolah SMP, Senin-Selasa belajar tatap muka kelas 7, hari Rabu-Kamis giliran kelas 8, hari Jumat-Sabtu giliran kelas 9 sehingga tidak terjadi kerumunan dan siswa/i tidak kecapekan.
“Selama pandemi, kantin, kegiatan olahraga, dan jam istiraht ditiadakan. Guru juga tetap mematuhi protokol kesehatan. Penjaga sekolah harus tahu cara menggunakan alat pngukur suhu. Dinas Kesehatan harus memastikan protokol kesehatan sudah benar benar dilaksanakan dan harus tahu tindakan apa yang harus dilkukan jika ada siswa/i yang demam,” ujar Bupati menambahkan.
Sebelumnya Kepala Sekolah telah melaksanakan rapat teknis dengan tim dinas Kesehatan dan penjaga sekolah memiliki tanggung jawab penuh.
“Selamat belajar bagi anak anakku sekalian, salam sehat untuk kita semua,” ujar Bupati mengakhiri.(Fernando/hm13)
