Padangsidimpuan, MISTAR.ID
Kurang lebih 755 guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) mengajar di Tapanuli Selatan dan Bunda PAUD Rosalina Dolly Pasaribu menekankan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan (Jamsostek) bagi seluruh guru PAUD. Hal ini diungkapnya saat membuka secara resmi sosialisasi Program Jamsostek bagi seluruh guru PAUD di Tapsel.
“Sebagai pendidik rasa kenyamanan di dalam bekerja penting. Terutama segi kesehatan dan keselamatan bekerja,” jelas Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapanuli Selatan itu.
Dikatakannya, setiap hari berangkat mengajar pastilah ada risiko. Namun setiap risiko punya jalan cerita yang berbeda dan tak ada yang tahu kapan risiko itu datang, apakah kecelakaan bahkan meninggal dunia. Maka dia menegaskan semua pihak memerlukan jaminan sosial dan dia meminta agar guru PAUD segera bersama-sama mendaftar.
Baca juga: Pemkab Taput Gelar Pencanangan Vaksinasi 1.000 Guru PAUD dan SD
Sementara itu, Ketua Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) Kabupaten Tapanuli Selatan Siti Sahara Siregar menyebutkan pihaknya di tingkat Sumut telah memiliki kerjasama yang baik dengan Jamsostek.
Pelaksana Kepala Dinas Ketenagakerjaaan yang juga Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Selatan, Arman Pasaribu menyampaikan apresiasi atas kegiatan ini, terutama kepada Bunda PAUD Rosalina Dolly Pasaribu.
Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Padang Sidimpuan Dr Sanco Simanullang dalam keterangan di Gedung Jamsostek Sidimpuan, Jumat (22/4/22)
menyampaikan seminggu selepas kegiatan dari 755 guru PAUD telah mendaftar 128 orang.
Baca juga: Bupati Tapsel Ajak Stakeholder Lindungi 112 Ribu Pekerja Rentan dalam Jamsostek
“Para guru PAUD ramai-ramai daftar, itu laporan anggota di lapangan. Saya kira para guru cukup antusias dan kami siap melayani,” ujar mantan Kepala Cabang Karo tersebut.
Disebutkan Sanco, efek webinar yang dipandu dari lantai 3 Gedung Jamsostek Jalan Imam Bonjol Sidimpuan, Kamis (14/4/22), mulai menunjukkan hasil karena Bunda PAUD bergerak cepat dan berharap kota dan kabupaten lainnya segera menyusul seperti Tapteng, Sibolga, Kepulauan Nias dan Padang Lawas dan Madina.(asrul/hm09)
