Medan, MISTAR.ID
Gerhana Bulan Total (Super Blood Moon) akan menyambangi Indonesia pada Rabu, 26 Mei 2021. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) wilayah I Medan memprediksi, sebagian daerah di Sumatera Utara (Sumut) bisa mengamati pada awal fase total, puncak gerhana dan akhir fase total.
“Kalau untuk Medan tidak bisa mengamati, berdasarkan peta U2 (awal fase total), Puncak dan U3 (akhir fase total),” ujar Plt Kepala BMKG wilayah I Medan Eridawati, Selasa (25/5/21).
Tetapi, kata Eridawati, pada Akhir Fase Sebagian (U4) dan Akhir Fase Penumbra (P4), seluruh wilayah Indonesia termasuk Sumut bisa mengamatinya.
Baca Juga:Â Hari Ini, Gerhana Matahari Cincin di Kaltara
“Kami rencananya akan mengamati dari kantor BMKG,” katanya.
Eridawati menjelaskan, Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalangnya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi matahari-bumi-bulan sejajar sehingga bulan masuk ke umbra bumi.
Puncak gerhana besok akan terjadi pukul 18.18.43 WIB, 19.18.43 WITA dan 20.18.43 WIT. Adapun titik terbaik pengamatan pada puncak gerhana yakni, seluruh Indonesia kecuali sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Aceh.
Gerhana bulan total pada 26 Mei 2021 dikenal dengan Super Blood Moon, karena terjadi saat bulan di Perigee (bulan berada di jarak terdekat dengan bumi).
“Gerhana besok bisa teramati dengan mata telanjang, namun tergantung cuaca,” pungkasnya. (ial/hm13)
