8.2 C
New York
Tuesday, April 23, 2024

Batik Ecoprint Akan Dikembangkan di Batu Bara

Batu Bara, MISTAR.ID

Bupati Batu Bara H Zahir merencanakan akan mengembangkan teknik batik ecoprint yang memanfaatkan berbagai dedaunan, bunga, dan ranting-ranting pohon ditaburkan secara acak atau ditata di atas kain.

Rencana tersebut diungkapkan Kadis Pendidikan Ilyas Sitorus yang turut dalam rombongan Pemkab Batu Bara, dalam lawatan ke Yogyakarta lewat pesan WhatsAppnya, Jumat (21/8/20) malam.

Bupati Batu Bara Zahir didampingi Kadis Koperasi UKM Ahmadan Choir dan Kadisdik Ilyas Sitorus mengatakan, mendukung penuh kegiatan ini dikembangkan di Batu Bara.

“Mengingat kegiatan ini merupakan salah satu instruksi presiden bahwa percepatan pemulihan pertumbuhan ekonomi di sektor ekonomi melalui UMKM, dalam upaya pemulihan pertumbuhan ekonomi kembali di masa pandamik Covid-19 khususnya di Batu Bara,” ujar bupati sebagaimana ditulis Ilyas pada pesan Whatsappnya.

Baca Juga:Bupati Batu Bara Terbitkan Surat Edaran Perpanjangan Belajar Dari Rumah

Bupati Zahir berharap, melalui kegiatan produktif yang akan dikembangkan oleh kelompok masyarakat atau kaum ibu-ibu nantinya di Batu Bara, dapat mendongkrak perekonomian masyarakat Batu Bara.

“Kita akan siapkan fasilitasnya dan alat-alatnya juga,” sebutnya. Dikatakan Ilyas, pada kunjungan Jumat (21/8/20), Zahir bersama Ketua TP PKK Batu Bara dan rombongan berkunjung ke lokasi pengelolaan batik ecoprint, disambut Direktur PT Milang Kari Persada yang juga mengusung Brand Rumah Celub Indonesia Fitriani Kuroda.

Kepada rombongan bupati, Fitriani Kuroda menceritakan teknik membatik pada batik ecoprint yang dapat memanfaatkan berbagai dedaunan, bunga dan ranting ranting pohon. Ketua TP PKK Batu Bara Ny Maya Indriasari Zahir melalui Kadis Pendidikan Batu Bara Ilyas Sitorus menjelaskan, teknik membatik pada batik ecoprint.

Teknik ini memanfaatkan berbagai dedaunan, bunga, dan ranting-ranting pohon ditaburkan secara acak atau ditata di atas kain. “Bahan-bahan itu digunakan untuk menggantikan cap atau cetakan layaknya batik tulis umumnya,” urai Maya sebagaimana disampaikan Kadisdik Batu Bara. Diungkapkan Ilyas, kain selanjutnya digulung dan direbus beberapa waktu hingga saat dibuka kembali sudah terbentuk gambar daun, bunga atau ranting.

Baca Juga:Bupati Batu Bara Terima 1.000 Alat Rapid Test dari DPD PDIP Sumut

Hebatnya lagi, seluruh pengerjaan dilakukan oleh kaum ibu dan bahan pembuatannya cukup banyak di dapat di daerah Batu Bara. Sementara, Kadis Koperasi UKM Ahmadan Choir diceritakan Ilyas mengungkapkan, kelompok pengrajin yang akan dibentuk di Batu Bara juga akan dijadikan kelompok yang menggunakan teknik ecoprint.

“Teknik ecoprint nantinya menonjolkan karakteristik dan pemberdayaan berbasis potensi lokal. Kita mengharapkan bantuan pendampingan dari kawan-kawan pengrajin di bawah binaan ibu Fitriani Kuroda,” katanya.

Usai mengunjungi PT Milang Kari Persada, Bupati Zahir dan Ketua TP PKK beserta rombongan melanjutkan kunjungannya ke Rumah Kreatif BUMN Jogya di Jalan Sagan Timur Terban Gondokusuman.

Selanjutnya rombongan mengunjungi PT Makanan Sehat Indonesia di bawah pimpinan Candra Setiawan Kesuma yang merupakan pemilik Rumah Produksi dan Pengemasan Gudeg Bu Lis, sekaligus Ketua Panguyuban Gudeg Wijilan Yogyakarta.(ebson/hm10)

Related Articles

Latest Articles