Taput, MISTAR.ID
Aksi seribu lilin untuk menghormati Brigadir Joshua Hutabarat yang tewas akibat baku tembak dengan sesama polisi di Jakarta dan menjadi trending topik di media massa dan media sosial batal digelar persatuan marga Hutabarat di Tapanuli Utara, Minggu (17/7/22).
Marga Hutabarat di Bona Pasogit Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara semula mengagendakan doa bersama dan penyalaan 1000 lilin dengan titik kumpul mulai Terminal Madya Tarutung hingga Tugu Raja Nabarat Jalan Raja Johannes Hutabarat Tarutung.
Namun, kegiatan tersebut batal digelar karena adanya pertimbangan dan kesepakatan bersama antara marga Hutabarat dengan Polres Taput.
Baca juga:Â Pelaku Jambret di Depan Asrama Kodam I/BB Roboh Ditembak Polisi
Ketua Siraja Nabarat Bona Pasogit, Musarel Hutabarat didampingi Sekretaris Jetro Parlindungan Hutabarat menjelaskan pembatalan aksi solidaritas tersebut berdasarkan pertimbangan bahwa kondisi sekarang masih masa pandemi Covid-19.
“Kami masih perlu menjaga kesehatan kami seluruh pomparan Punguan Siraja Nabarat dan selain itu kita mempercayakan Kapolri dengan membentuk tim gabungan pencari fakta saat ini akan dapat mengungkap kasus yang menimpa saudara kami secara terang-benderang,” katanya.
Kapolres Tapanuli Utara AKBP, Johanson Sianturi mengaku telah bertemu dengan Ketua dan tokoh marga Hutabarat di Bona Pasogit Tarutung untuk menyampaikan duka cita mendalam dan juga mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Taput serta mempercayakan kasus ini kepada Polri dalam mengungkap kasus yang menimpa Brigadir Joshua Hutabarat.
“Dengan batalnya doa bersama dan penyalaan seribu lilin ini, saya menyampaikan terimakasih kepada seluruh punguan pomparan Siraja Nabarat se Bona Pasogit Kabupaten Tapanuli Utara,” katanya. (fernando/hm09)
