9.3 C
New York
Saturday, May 4, 2024

Update Covid-19, Siantar Melonjak 28 Positif Bertambah

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Secara mengejutkan angka pertambahan positif Covid-19 di Siantar melonjak drastis dengan penambahan 28 orang. Jumlah ini merupakan angka tertinggi harian sejauh ini. Sementara Simalungun mengalami satu kematian dengan status Covid-19 dan 3 dinyatakan reaktif dan kini dirawat di RSD Batu 20 Simalungun.

Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Daniel Siregar mengatakan, rantai penularan virus corona atau Covid-19 terus terjadi, hingga saat ini pasien positif bertambah menjadi 94 orang.

“Dari jumlah spesimen yang telah dilakukan pemeriksaan, penambahan konfirmasi positif Covid-19 meningkat cukup besar hari ini sebanyak 28 orang yang terinfeksi, menjadi totalnya 94 orang,” kata Daniel pada Mistar melalui via telepon, Minggu (19/7/20).

Baca juga : Update Covid-19, Sembuh 7 Di Simalungun, 9 Di Siantar

Dia tidak menyebutkan secara terperinci tentang jumlah warga dari daerah kecamatan terpapar virus tersebut. Hanya saja daerah yang warganya terpapar virus berasal dari Kecamatan Siantar Sitalasari, Siantar Barat, Siantar Timur, dan Siantar Martoba. Dia juga menambahkan bahwa Kecamatan Sitalasari penyumbang terbanyak kali ini.

Sementara itu, untuk pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 5 menjadi 48 orang. Sedangkan, pasien meninggal dunia bertambah satu menjadi 5 orang. Pasien yang sembuh tersebut berasal dari Kecamatan Siantar Sitalasari 2 orang, Siantar Martoba 1 orang, Siantar Timur 1 orang, dan Siantar Marimbun 1 orang.

“Penambahan satu lagi pasien positif yang meninggal dunia, yakni dari Kecamatan Siantar Barat. Sehingga jumlah keseluruhan pasien yang positif terkonfirmasi, mulai dari yang masih dirawat, sembuh, dan meninggal dunia, menjadi 147 orang,”papar Daniel melalui whatsapp.

Jumlah pasien terus bertambah. Begitupula dengan kasus kematian dan yang dinyatakan sembuh. Sampai saat ini pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 terus bekerja memerangi pandemi virus corona.

Baca juga : Update Covid-19 di Simalungun: 59 Positif, 38 Sembuh dan 6 Meninggal

“Kami tidak bosan-bosannya menghimbau pada masyarakat Kota Pematangsiantar untuk mencegah penambahan pasien positif covid-19, jangan lupa untuk menjalankan protokol kesehatan, terutama pakai masker jangan lupa,”tegasnya.

Satu Meninggal, Tiga Sekeluarga Reaktif

Sementara itu, 13 warga Nagori Bahliran dan Nagori Manik Rambung, Kecamatan Panei Kabupaten Simalungun melakukan rapid test dan tiga diantaranya dinyatakan reaktif, Sabtu (18/7/20).

Kepala Desa Nagori Bahliran, Jariono menuturkan, rapid test dilakukan setelah salah satu warga Bahliran, meninggal dunia dan dinyatakan status positif Covid-19 dan sudah dikebumikan pada Jumat (17/7/20) dengan menerapkan protokol Covid-19 oleh tim medis.

Jariono mengaku riwayat penyakit pasien yang meninggal adalah penyakit lambung dan gula darah. Namun pihak Rumah Sakit menyatakan positif covid-19.

Sementara Pangulu Manik Rambung Sarudin Saragih membenarkan bahwa tiga warga Nagori Manik Rambung reaktif Covid-19 setelah dilakukan rapid test di Nagori Bahliran.

Kata Saruddin, warganya yang reaktif Covid-19 merupakan perawat di Puskesmas Pembantu Nagori Siborna. “Sebelum pasien dirujuk ke Rumah Sakit, dia yang menangani terlebih dahulu. Jadi, karena pasien yang ditanganinya telah meninggal maka dilakukan rapid test bersama kedua anaknya, dan hasilnya reaktif covid-19,” ujarnya.

“Saat ini ketiga warganya telah dirujuk ke Rumah Sakit Fasilitas Khusus di Batu 20 Kecamatan Panombeian Panei Kabupaten Simalungun untuk dilakukan isolasi,” tambah Sarudin Saragih.(yetty/roland)

Related Articles

Latest Articles