Simalungun, MISTAR.ID
Sejumlah masyarakat Kabupaten Simalungun, yang merupakan Nasabah dari Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Yayasan Sari Asih Nusantara (YSAN), merasa ditipu oleh perusahaan yang bergerak di bidang simpan pinjam tersebut.
Pasalnya, pencairan atas tabungan anak-anak nya, tak kunjung direalisasikan pihak YSAN, padahal sudah lewat dari jadwal perjanjian pencairan.
“Harus nya tabungan anak saya cair Tanggal 20 Juni 2021, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan maupun penjelasan dari pihak YSAN ” ucap Nasabah M Sianturi warga Kecamatan Sidamanik, Kabupaten Simalungun kepada Mistar, Selasa (29/6/7).
Baca Juga:Â Nasabah KSP YSAN Hadang Kapolda di Depan Mapolresta Deli Serdang, Ini Kata Kapolda
Lebih lanjut nasabah mengata kan, sesuai dengan kontrak, diri nya selalu menyetor 150 ribu setiap bulan kepada pihak YSAN selama lima tahun terakhir, dengan catatan akan dicairkan sesuai jadwal perjanjian kontrak.
“Anak saya terdaftar dua, dan setiap bulan saya setor 150 ribu, dan itu sudah berjalan 5 tahun, harus nya saya menerima sekitar 7 Juta ” terang nasabah.
Sama dengan yang dialami M Sianturi, salah satu nasabah N Sinabutar juga merasa ditipu oleh Yayasan Sari Asih Nusantar.
Baca Juga:Â Nasabah Tuntut KSP YSAN Deli Serdang Kembalikan Uang Tabungan Sekolah
N Sinabutar mengatakan, diri nya juga harus nya menerima pencairan pada Tanggal 20 Juni 2021, namun tak kunjung cair dan tidak ada kabar dari pihak Sari Asih Nusantara.
“Gak tau gimana lagi, kayak nya kami sudah ditipu, harus nya uda cair tabungan anak saya sekitar 2 juta, tapi gak ada kabar” terang N Sinabutar yang juga warga Kecamatan Sidamanik.
N Sinabutar juga menyebutkan, bahwa kantor Yayasan Sari Asih Nusantara yang ada di Kelurahan Sarimatondang, Kecamatan Sidamanik juga sudah tutup.
Baca Juga:Â Tabungan Anak Didik Rp20 M Lebih Tersendat, Yayasan Sari Asih Nusantara Dairi Diserbu Warga
Ke dua nasabah itu pun mengeluh, dikatakan mereka, bahwa tabungan yang harus nya cair dari pihak SAN akan dipergunakan untuk keperluan sekolah anak.
Mereka pun berharap, ada etikad baik dari pihak Yayasan Sarih Asih Nusantara.
“Kami mau uang kami kembali, jangan tipu kami begini, apalagi saat ini situasi sulit akibat pandemi” ucap nya dengan raut wajah sedih.
Menurut informasi, bahwa masih banyak lagi nasabah dari Yayasan Sarih Asih Nusantara yang belum menerima pencairan tabungan, padahal sudah jadwal nya.
Hingga berita ini dikirim ke redaksi, Mistar.id belum bisa memintai keterangan dari pihak Yayasan Sarih Asih Nusantara.(Roland/hm13)
