Simalungun, MISTAR.ID
Ketua DPRD Kabupaten Simalungun Timbul Jaya Sibarani menegaskan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Simalungun, tidak melakukan kutipan atau pengutan liar terhadap tenaga-tenaga honorer di Simalungun.
“Awal tahun ini kita tegaskan, tidak ada kutipan-kutipan ataupun pungutan liar untuk perpanjangan SK atau apapun itu terhadap tenaga honorer,” tegas Timbul Jaya Sibarani kepada Mistar, Rabu (6/1/20).
Timbul mengatakan, jika ada tenaga honorer yang dimintai uang untuk perpanjangan SK, agar segera melaporkannya ke DPRD Simalungun. “Lapor saja, kita akan tindak tegas dinasnya,” kata Ketua DPRD Simalungun itu.
Baca Juga:Ribuan Pastor dan Suster Galang Dana Bantuan Natal untuk Guru Honorer
Dalam kesempatan itu, Timbul meminta Dinas Pendidikan Simalungun tidak melakukan pengutipan berkedok uang pulsa atau uang cas terhadap kepala-kepala sekolah yang ingin memperpanjang masa jabatannya.
“Hal-hal seperti itu jangan dilayani, jangan sampai tahun ini itu isu-isu uang cash, uang pulsa terulang kembali, kita ingatkan jangan melayani hal seperti itu,” tegasnya.
Ia berharap di awal tahun 2021, Simalungun bisa terlepas dari isu-isu pungutan liar terhadap tenaga honerer, yang saat ini gajinya tidak terlalu tinggi, dan juga terbebas dari isu-isu kewajiban uang pulsa, yang selama ini sangat familiar dalam masa perpanjangan jabatan di sekolah-sekolah. (roland/hm12)
