9.6 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Kasus Covid-19 Meningkat di Kawasan Pematang Sidamanik, Wisatawan Dilarang Berkunjung

Simalungun, MISTAR.ID

Dalam beberapa hari terakhir, kasus Covid-19 meningkat di wilayah Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun. Menindaklanjuti hal tersebut, Forkopimda Pematang Sidamanik sepakat melakukan pembatasan di wilayah kecamatan mereka.

Pembatasan tersebut tertuang dalam surat imbauan yang dikeluarkan pihak kecamatan, dengan melarang kegiatan pesta adat yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Kemudian, pembatasan juga dilakukan di dalam gereja, dengan maksimal jemaat hanya 50 persen dari kapasitas gereja, dan jemaat yang suhu tubuhnya di atas 37 derajat, harus meninggalkan rumah ibadah dan disarankan untuk langsung berobat.

Sementara itu, Camat Pematang Sidamanik Johny Simatupang ketika dikonfirmasi Mistar.id, membenarkan atas pemberlakuan pembatasan tersebut. Dian mengatakan, surat imbauan tersebut berlaku sejak 16 Juli 2021.

Baca Juga:Jalan Amblas di Sidamanik Tak Kunjung Diperbaiki Pemerintah

Camat Pematang Sidamanik itu juga menerangkan, pihaknya juga melakukan pemberhentian kegiatan para pelaku warung musiman di sekitaran kawasan kebun teh, dan tempat wisata Danau Toba yang ada di Kecamatan Sidamanik.

“Sesuai surat imbaun yang kita keluarkan, warung musiman yang ada di pinggiran kebun teh, serta yang ada di sekitaran Danau Toba dihentikan sementara selama 14 hari,” ucapnya, Senin (19/7/21).

Selanjutnya, untuk warung kopi dan warung lainnya, pihak kecamatan juga mengimbau agar tidak melayani di tempat, melainkan hanya melakukan pelayanan beli bawa pulang (bungkus).

Camat juga mengatakan, pihaknya juga meminta agar wisatawan tidak melakukan kunjungan ke Pematang Sidamanik, hal tersebut dikatakannya untuk meminimalisir penularan covid-19 di wilyah yang dipimpinnya.

Baca Juga:H+3 Lebaran, Kawasan Wisata Sidamanik Dipenuhi Wisatawan

“Kita juga meminta agar wisatawan tidak berkunjung ke tempat kita dalam minggu ini, dan untuk itu kita akan mengoptimalkan posko-posko Covid-19 yang ada di pedesaan (nagori),” terangnya.

Camat juga meminta, agar masyarakat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti pemakaian masker, menjaga jarak dan selalu rajin mencuci tangan.

Sebab, untuk menekan penyebaran Covid-19 di kawasan Pematang Sidmanik, dibutuhkan disiplin dan kesadaran sendiri dari masyarakat.(roland/rel/hm10)

Related Articles

Latest Articles