Simalungun, MISTAR.ID
Jelang pemilihan kepala daerah, geliat politik Kabupaten Simalungun mulai menghangat. Sejumlah partai politik mulai menunjukan sikap terhadap calon kandidat yang akan diusung. Bahkan para kandidat yang semula malu- malu kucing mulai menunjuk wajah dan sebagiannya lagi berani mengatur langkah.
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Simalungun bahkan sudah merekomendasikan 5 nama yang akan diusung. Ketua DPD Golkar Timbul Jaya Sibarani menyebutkan kelima calon tersebut Radiapo Sinaga, Hasim, Tumbur Napitupulu, Amran Sinaga, dan Gidion Purba.
“Merekalah yang kita rekomendasikan ke DPP, dan mereka juga yang intens saat ini berkomunikasi dengan kita” ucap Timbul Jaya Sibarani ketika dijumpai di Kantor DPD Golkar Kabupaten Simalungun, Rabu (24/6/20).
Baca juga: Dalam Mengambil Kebijakan, F-Golkar: Walikota Siantar Harus Ikut Aturan
Timbul Jaya menjelaskan, untuk kriteria, Golkar menginginkan calon yang memiliki integritas yang baik, kapabilitas dan latar belakang pendidikan yang mempuni. Dan juga dikatakannya, Golkar menginginkan calon yang benar-benar mengenal Simalungun. “Selain kriteria itu, kita butuh calon yang memiliki niat untuk memajukan Kabupaten Simalungun, dan tentunya harus mengenal Simalungun, agar nantinya tidak membaca peta buta lagi” jelasnya.
Timbul Jaya juga berharap, agar nantinya Calon Bupati yang akan diusung Golkar di Pilkada Simalungun bisa berinteraksi dengan baik dengan masyarakat, dan mampu menyakinkan masyarakat tentang niatnya untuk membangun. “Kita mau, sosok yang nantinya memimpin Simalungun, mampu untuk mengelola sumber daya manusia dan sumber daya alam yang saat ini kita miliki” harap Timbul Jaya.
Untuk jadwal pendeklarasian ataupun pengumuman siapa calon yang akan diusung oleh Partai Golkar, dikatakannya paling lambat akan diumumkan pada bulan Juli 2020 nanti. “Selambat-lambatnya akan diumumkan bulan Juli, dan disini lah nanti kita akan sama-sama berjuang untuk membuat Simalungun lebih maju dan masyarakatnya sejahtera” ungkapnya.
Sementara itu, Timbul Jaya Sibarani yang juga sebagai Ketua DPRD Simalungun itu menyebutkan, bahwa momentum Pilkada bisa menjadi momentum strategis untuk menentukan maju atau tidaknya Kabupaten Simalungun.
Dijelaskannya, dalam momen ini, masyarakat bisa menentukan kemajuan Simalungun dengan hak suara yang dimilikinya. “Kalau kita ingin memilih itu, kita harus memiliki landasan-landasan yang objektif terhadap tokoh-tokoh yang akan mencalon, agar kita tidak tergantung dengan sebesar apa yang mampu dibayar calon itu kepada kita, dengan kata lain, melacurkan ideologi kita dengan harga yang tak seberapa” jelas Timbul Jaya Sibarani.
Timbul Jaya berharap, masyarakat Simalungun harus mengetahui, bahwa syarat utama memilih pemimpin adalah mengetahui niat atau motivasi dari calon itu untuk bertarung di Pilkada tersebut, dan apa strategi si calon untuk membangun dan memajukan Kabupaten Simalungun “Kalau diawal dia sudah bercerita berapa APBD Simalungun, yah itu sudah tidak benar, seharusnya dia bercerita tentang potensi dan permasalahan yang ada di Simalungun, sehingga dia bisa membuat solusi untuk itu, jadi masyarakat harus tahu, apa niat dari calon-calon yang akan bertarung nanti, karena disini lah ditentukan maju atau tidaknya Kabupaten Simalungun” tutup Timbul Jaya. (Roland/hm06)
