14.6 C
New York
Friday, May 3, 2024

Bupati Simalungun: Program Guru Penggerak Tingkatkan Mutu Pendidikan

Simalungun, MISTAR.ID

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga mengatakan, Kabupaten Simalungun memiliki guru-guru potensial yang bisa sebagai calon guru penggerak.

Hal ini dikatakan Radiapoh saat membuka acara lokakarya 7 program pendidikan guru penggerak angkatan 2, Kabupaten Simalungun di Hotel Sapadia, Pematangsiantar, Sabtu (13/11/21).

Radiapoh menuturkan, sesuai penyampaian panitia, bahwa telah dilakukan pendidikan pelatihan guru penggerak selama 7 bulan, dan akan dilaksanakan dalam waktu 9 bulan.

Baca Juga:2.103 Guru di Simalungun Menunggu Hasil Seleksi Kompetensi PPPK

Tahapan pelatihan guru penggerak saat ini sudah sampai kepada lokakarya 7, yaitu festival panen hasil belajar pendidikan guru penggerak. Dalam tahap ini, guru penggerak akan menunjukkan hasil pelatihan dan rencana pengembangan yang merupakan perbaikan pembelajaran di sekolah.

Menurut Bupati, program guru penggerak adalah salah satu strategi utama dalam peningkatan mutu pendidikan yang saat ini dilaksanakan. Guru penggerak adalah pemimpin pembelajaran yang mendorong tumbuh kembang murid secara holistik, aktif, dan proaktif dalam mengembangkan pendidik di sekolah.

Radiapoh mengaku bangga atas program yang diinisiasi oleh Kemendikbud Ristek tersebut. Dia juga berharap guru penggerak bisa mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat pada murid serta jadi teladan, dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila.

Baca Juga:397 Guru Honor Simalungun Lulus Seleksi PPPK

Dalam program guru penggerak, filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara menjadi nilai yang harus dimiliki setiap guru. Yaitu Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karsa, dan Tut Wuri Handayani (dari depan seorang pendidik harus memberikan teladan yang baik, dari tengah seorang pendidik harus dapat menciptakan prakarsa atau ide, dari belakang seorang pendidik harus bisa memberi arahan).

Bupati mengatakan, untuk pameran yang dilaksanakan saat ini, merupakan salah satu uji coba unjuk kreativitas yang akan menjadi bahan evaluasi bagi semua guru, untuk perbaikan manajemen pembelajaran di sekolah.

“Dalam kaitan inilah, peran pelaksanaan pameran kinerja calon guru penggerak angkatan 2 dari Kabupaten Simalungun sangat penting dan strategis,” ucap Radiapoh. (roland/rel/hm14)

Related Articles

Latest Articles