5.5 C
New York
Friday, April 26, 2024

Air Danau Toba Parapat Tercemar, Camat : Air Berasal Dari Perbukitan Bangun Dolok

Simalungun, MISTAR.ID

Banjir dan longsor yang melanda kawasan wisata Parapat, Simalungun menyebabkan kawasan Danau Toba menjadi tercemar. Pasalnya, material longsor dan banjir di Parapat terbawa arus dan terbuang diperaian Danau Toba.

Pantauan Harian Mistar di Danau Toba Parapat, Jumat (14/5/21), tampak sejumlah material longsor seperti bongkahan kayu, batu, hingga sampah mengapung di pinggiran Danau Toba. Material tersebut mengalir ke Danau Toba hingga membuat airnya menjadi tercemar.

Sementara itu, Camat Girsang Sipangan Bolon Maruwandi menerangkan, bahwa benar, air yang menyebabkan banjir berasal dari perbukitan bangun dolok, yang dimana diketahui, perbukitan bangun dolok adalah kawasan hutan dengan status Hutan Register II, yang peruntukannya sebagai hutan produksi.

Baca Juga: 6 Rumah Rusak Diterjang Banjir di Parapat,  Satu Diantaranya Rusak Berat

Camat menerangkan, akibat aliran atau debit air yang begitu besar dari perbukitan Bangun Dolok, sungai Batu Gaga tidak mampu menahan air, sehingga menyebabkan banjir dan mencemari air danau toba.

“Kami tidak bisa melakukan klarifikasi, tetapi yang bisa kami sampaikan bahwa, memang benar air berasal dari perbukitan bangun dolok, yang membawa material kayu dan batu, dengan ukuran yang cukup besar” terang Camat.

Camat juga mengatakan, bahwa pihak nya sudah melakukan himbauan kepada masyarakat, agar tetap waspada mengantisipasi bencana susulan.

Untuk upaya bantuan juga sudah dilakukan melalui OPD-OPD terkait, dan diharapkannya pasca bencana, Parapat dan Sibaganding bisa pulih kembali.(Roland/hm13).

 

Related Articles

Latest Articles