7.5 C
New York
Friday, April 19, 2024

Terkait Bantuan Korban Angin Kencang di Siantar, BPBD: Mereka Diberi Bon Faktur Material Bangunan

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Sebagai upaya membantu meringankan beban ratusan warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang yang terjadi, Sabtu (6/8/22) lalu, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pematang Siantar menyusun bon faktur.

Bon faktur material bangunan itu akan diberikan kepada masyarakat yang dapat digunakan untuk mengambil bahan bangunan. Seperti disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Pematang Siantar Robert Samosir ketika dikonfirmasi mengenai bantuan kepada korban bencana tersebut.

“Penanganannya sekarang untuk pemberian bantuan bahan material, sekarang kita menyusun bon-bon (faktur) yang akan diberikan kepada masyarakat sebagai dasar untuk mengambil bahan bangunan ke panglong yang kita tunjuk,” ujar Robert yang juga merupakan Kepala Satpol PP Kota Pematang Siantar.

Baca Juga:Kemensos akan Beri Santunan kepada Korban Jiwa Akibat Angin Kencang di Siantar

Saat ditanya apakah sudah ada bon faktur itu yang dibagikan, Robert mengatakan masih berproses.

“Lagi proses pembuatan sekarang, karena SK Penetapan Penggunaan Dana Bantuan Belanja Tidak Terduga itu harus ada diteken wali kota, ini sudah berproses, mudah-mudahan hari ini sudah ditandatangani,” ujarnya.

Pihaknya, lanjut Robert, sebelumnya sudah mempersiapkan pengajuannya. Namun karena banyaknya kegiatan belakangan ini membuat masyarakat sedikit menunggu.

“Tapi begitulah proses administrasi dari segi keuangan. Kita berharap masyarakat bersabar untuk mendapatkan bantuan material bangunan dari pemerintah kota,” ujarnya.

Saat ditanya mengenai bantuan berupa uang, Robert mengatakan, bantuan berupa uang hanya diberikan kepada warga yang tertimpa pohon dan dirawat di rumah sakit.

Baca Juga:Angin Kencang di Siantar Renggut Korban Jiwa, 1 Tewas dan 1 Kritis

“Kita sudah memberikan jaminan ke rumah sakit. Soal biaya perawatan adalah tanggungjawab pemko,” ungkap Robert yang belum dapat memperkirakan total dana yang akan digelontorkan untuk penanganan bencana alam tersebut.

Mengenai bantuan pasca bencana yang telah dan masih akan dilakukan BPBD sejak awal, Robert mengatakan pihaknya sudah melaksanakan dapur umum selama 5 hari. Kemudian bantuan material bangunan, biaya perobatan bagi warga yang tertimpa pohon.

“Ada kemarin bantuan kepada warga yang betornya rusak. Ini juga masih dalam proses, apakah bisa ditampung atau tidak,” pungkasnya. (ferry/hm12)

Related Articles

Latest Articles