10.7 C
New York
Friday, May 10, 2024

Serah Terima Jabatan Wali Kota Siantar, Ini Kesan dan Pesan Hefriansyah

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Dalam rapat paripurna istimewa DPRD Kota Pematangsiantar dilaksanakan serah terima jabatan dan penyerahan memori jabatan Wali Kota Pematangsiantar Periode 2017-2022, Hefriansyah kepada Plt Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani, Jumat (4/3/22).  Setelah itu, rapat paripurna yang dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Plus itu, dilanjutkan dengan acara penyampaian pidato perdana Plt Wali Kota Pematangsiantar. Rapat paripurna DPRD itu ditutup dengan doa, dan pemberian ucapan selamat kepada Susanti, serta foto bersama.

Usai menghadiri rapat paripurna, sebelum meninggalkan areal kantor DPRD, Hefriansyah yang dicegat oleh para awak media dan ditanyai mengenai kesan dan pesan, mengatakan bahwa ia ingin menunjukkan itikad baik supaya bisa dicontoh ke depannya. “Kita berpikir positif dan bertindak positif,” ujarnya.

“Katanya, di masa kami, siantar banyak ketertinggalan. Jadi beliau ingin melakukan percepatan, ini hasil yang positif bagi saya. Kemarin di Rakorpem, memang ada beberapa hal yang belum maksimal. Kalau indeks pembangunan manusia dan tingkat kelayakan hidup sudah baik. Ada satu yang bisa mempengaruhi kinerja ke depan, yaitu Laporan Kinerja Pemerintah kurang baik,” sambungnya.

Baca juga: Sambangi DPRD Siantar, Program Prioritas Susanti Laksanakan Paripurna Istimewa Penyerahan Memori Jabatan

Kemarin, lanjut Hefriansyah, ia mau maksimalkan pelayanan dengan membuat mall pelayanan publik. “Tapi, ada beberapa indikator yang belum terpenuhi. Contoh, pelayanan kita belum maksimal, yang dari merah ke kuning, tapi alhamdulillah, kemarin sudah hijau. Jadi, kalau standar pelayanan kita sudah cukup baik. Yang pasti, tugas Ibu Susanti ke depan tidak berat,” ujarnya.

“Yang belum saya tuntaskan kemarin, yaitu satu Tugu Sangnaualuh. Di kepemimpinan beliau, kalian harus mendukungnya. Yang kedua, mall pelayanan publik supaya gak ada lagi pungli-pungli. Kalau indikator kita masalah korupsi, MCP (Monitoring Center for Prevention) kita yang terbaik. Jadi, bagi saya, beliau akan cukup fleksibel untuk bekerja. Kinerja pemerintah itu aja kita yang masih C,” cecarnya lebih lanjut.

Selanjutnya, saat ditanya apa pesannya kepada para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Hefriansyah bilang, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) harus loyal. “Yang pasti kan, mereka ASN, loyal sama pimpinan, ditempatkan dimanapun harus siap. Beliau tahu menempatkan orang yang bisa bekerja bersama dengan beliau untuk maksimal. Yang belum mendapat rezeki (jabatan), sabarlah. Tapi kan gak kemana itu, iya kan,” tutup Hefriansyah sembari tersenyum. (ferry/hm09)

Related Articles

Latest Articles