17.5 C
New York
Monday, April 29, 2024

Satpol PP Siantar Gencar Razia Masker

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sejumlah pengendara dan pengunjung yang melintas di Jalan Merdeka, Kota Pematangsiantar terjaring razia masker yang digelar Satpol PP, Dishub dan Polres Siantar, Rabu (30/9/20). Kepala Seksi Trantib Satpol PP Siantar Raja mengatakan, beberapa orang ditindak petugas lantaran kedapatan tidak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Namun, para pelanggar protokol kesehatan Covid-19 tersebut tidak dikenakan denda administrasi. Mereka hanya diberikan sanksi sosial berupa bernyanyi lagu kebangsaan Indonesia Raya dan menghapal Pancasila dengan berdiri tegak di sekitar lokasi razia.

“Sementara ini kami tidak memberlakukan dulu denda administrasi masih sebatas sanksi sosial dan sekaligus sosialisasi langsung,” ujar Raja ditemui Mistar, Rabu (30/9/20) pagi di depan Balai Kota Pematangsiantar, Jalan Merdeka.

Baca juga: Coba Kabur Saat Razia Masker, Remaja Pembawa Sabu Diciduk Polsek Beringin

Menurut Raja, pelanggar yang terjaring dalam operasi masker itu sebagian besar pria usia muda dan pengunjung Taman Bunga dan pengendara sepeda motor. “Sebagian besar sudah banyak juga yang pakai masker meskipun terkadang tidak dipakai dengan benar. Tapi kami terus lakukan teguran lisan dan memberikan edukasi,” ujarnya.

Raja mengaku, razia masker akan terus dilaksanakan hingga pandemi Covid-19 berakhir. Operasi ini bertujuan untuk menurunkan angka penyebaran Covid-19.

Sebelumnya, Walikota Pematangsiantar Hefriansyah telah mengeluarkan Peraturan Walikota Siantar Nomor 19 Tahun 2020 tentang penanganan Covid-19. Dalam aturan tersebut, Walikota menyertakan sanksi denda administrasi dengan ketentuan Rp50 ribu per orang dan hingga Rp5 juta per badan usaha.

Berdasarkan data statistik Covid-19 di Kota Pematangsiantar pada Rabu 30 September 2020 pukul 18.00 WIB dijelaskan, suspek dirawat sebanyak 216 orang.

Kemudian, suspek meninggal sebanyak 13 orang, konfirmasi dirawat sebanyak 100 orang. Selanjutnya, terkonfirmasi sembuh sebanyak 203 orang. Selanjutnya, terkonfirmasi meninggal 7 orang. (billy/hm09)

Related Articles

Latest Articles