7.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

Satgas Covid-19: Siantar Masih Wajib Pakai Masker!

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Sejumlah negara telah melonggarkan aturan pakai masker untuk pencegahan meluasnya Covid-19 termasuk negara jiran Malaysia terhitung sejak 1 Mei 2022. Bagaimana dengan
Kota Siantar?

Pasalnya, sejak Instruksi Menteri Dalam Negeri (In-Mendagri) Nomor 21 Tahun 2022 menyatakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Pematangsiantar turun dari level 2 ke level 1, banyak warga yang tidak perduli lagi memakai masker.

Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pematangsiantar, Robert Samosir juga mengakui saat ini kesadaran warga pakai masker mulai kurang. Padahal, kata dia, pemerintah belum mencabut SE No 12 Tahun 2022 tentang protokol kesehatan ketat bagi warga negara asing dan warga negara Indonesia. Salah satunya penggunaan masker.

Baca juga: Hari Kedua Cuti Bersama Lebaran, Kasus Covid-19 Siantar Bertambah 1, Sembuh 6

“Siantar belum bebas masker, daerah lain pun demikian. Semua warga yang berada di wilayah Indonesia, wajib pakai masker dimanapun berada!” ucap Robert saat dihubungi
melalui sambungan telepon, Kamis (5/5/22).

Ia mengatakan melihat kondisi tersebut, pihaknya terus melakukan imbauan supaya warga menjaga kesehatan dan pakai masker. Apalagi di momen Lebaran agar setiap orang menjaga diri dan keluarga dengan pakai masker, sebab pandemi corona belum berakhir.

“Mari saling menjaga kesehatan bersama dengan memakai masker,” tegas Robert Samosir yang juga menjabat pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pematangsiantar tersebut.

Robert tetap mengimbau masyarakat pendatang yang belum dan sudah divaksin agar tetap mentaati protokol kesehatan, utamanya 3M seperti memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Pasalnya, selama seseorang masih mengeluarkan virus, virus itu tetap eksis menularkan.

Baca juga: Hari Pertama Cuti Bersama, Kasus Covid-19 di Siantar Bertambah 1 Orang

“Di pos-pos perbatasan ada pemeriksaaan bagi warga yang memasuki wilayah Pematangsiantar. Jika ditemui nantinya warga yang positif, maka langsung dikarantina, namun hingga saat ini belum ada ditemukan,” jelas dia.

Maka dari itu, lanjut dia, walaupun sudah divaksin tetap dianjurkan pakai masker supaya tidak saling menularkan, sepanjang saling menularkan maka terjadi mutasi. Jadi persoalannya adalah perilaku masyarakat. Jadi semuanya harus taat untuk mencegah virus tersebut.

“Oleh karena itu saya mengimbau masyarakat selalu patuhi protokol kesehatan, terutama memakai masker dimanapun berada. Diperlukan kesadaran kita semua akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan untuk kebaikan kita dan juga orang di sekitar kita,” kata Robert. (yetty/hm09)

Related Articles

Latest Articles