Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di sejumlah SMP Negeri yang ada di Kota Pematangsiantar, dinilai kurang transparan.
Pasalnya, pengumuman PPDB di sejumlah SMP Negeri Kota Pematangsiantar tidak mencantumkan jarak rumah calon peserta didik dengan sekolah.
Karena jarak itu menjadi salah satu penentu kelulusan peserta didik, dalam hal zonasi. Kalau dulunya, ketika (Nilai Ebtanas Murni) NEM yang jadi ikut penentu kelulusan, maka NEM itu ikut diumumkan.
Baca Juga:Calon Peserta PPBD Sumut Mulai Diseleksi
Seperti disampaikan oleh anggota Komisi II DPRD Kota Pematangsiantar Metro Bodyart Hutagaol selaku mitra dinas pendidikan, ketika dimintai tanggapan mengenai pengumuman yang tidak mencantumkan jarak rumah ke sekolah, Selasa (5/7/22).
“Jadi memang beda dengan PPDB di tingkat SMA Negeri, pengumuman untuk PPDB SMA Negeri mencantumkan jarak, kenapa PPDB SMP Negeri di Kota Pematangsiantar tidak mencantumkan jarak,” katanya bertanya.
Hal itu, lanjut Metro, akan dipertanyakannya langsung kepada Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar dalam kesempatan pembahasan Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021, Rabu (6/7/22).
Baca Juga:Gubernur Edy Inginkan PPDB Tidak Lagi Melalui Jalur Zonasi Melainkan Jalur Prestasi
“Besok, ini akan kita tanyakan langsung kepada Plt Kepala Dinas Pendidikan, mengapa jarak antara sekolah dan rumah peserta didik itu tidak ikut diumumkan dalam pengumuman,” ujar Politisi Partai Demokrat tersebut.
Sementara, Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar Kusdianto ketika dikonfirmasi, ia menyarankan agar hal itu ditanyakan langsung ke masing-masing sekolah.
Baca Juga:PPDB Sumut Tahap Dua, Sebanyak 159.746 Peserta Didik Telah Mendaftar
“Karena sekolah yang lebih tahu jarak,” ujar Kusdianto yang dikonfirmasi via aplikasi Whats App (WA).
Menindaklanjuti saran dari Kusdianto, mistar,id mencoba konfirmasi ke SMP Negeri 4 Jalan Kartini Kota Pematangsiantar. Menurut salah seorang ditemui di sekolah itu, kepala sekolah (Kepsek)-nya sedang keluar. Karena Kepseknya keluar, malah disarankan agar hal itu ditanyakan kepada Kusdianto.(ferry/hm10)
