Pematangsiantar, MISTAR.ID
Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-53 tahun 2020 tingkat Kota Pematangsiantar berlangsung meriah. Kegiatan ini menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Ini tampak pada setiap tamu ataupun pengunjung yang hadir harus memakai masker, cuci tangan, dan melakukan pemeriksaan suhu tubuh menggunakan termometer inframerah.
“Wajib melakukan ini, bu. Kalau tidak, kami panitia tidak memperbolehkan ibu masuk kedalam,” ucap salah satu panitia pada salah satu pengunjung kegiatan ini, Rabu (24/3/21).
Adanya pandemi Covid-19 ini membuat masyarakat sekitar terbatas untuk bisa menyaksikan dan mengikuti kegiatan tersebut. Meski demikian, ada juga warga yang menyaksikan acara ini dari kejauhan.
Baca juga: Buka MTQ Siantar Marimbun, Wali Kota: Kalau Menang Jangan Langsung Bangga
Hendrik, salah satu humas dari Kementerian Agama Republik Indonesia Kota Pematangsiantar menjelaskan, pihaknya sudah melakukan banyak pertimbangan agar pelaksanaan lomba bisa sesuai standar protokol Covid-19.
Selain itu, katanya, tempat perlomba juga dibagi menjadi beberapa tempat. Hal ini bertujuan agar tidak adanya kerumunan pada saat kegiatan berlangsung. “Kalau MTQ sebelumnya, semua kegiatan dilakukan di lapangan Haji Adam Malik ini. Tapi sekarang berbeda, ada beberapa tempat perlomba nantinya,” urai dia.
Hendrik berharap, pelaksanaan lomba bisa dilangsungkan sesuai standar protokol kesehatan. Panitia pelaksana juga terus berupaya mensosialisasikan serta selalu mengingatkan kepada para peserta agar tetap melakukan 3 M, menjaga jarak, mencuci tangan dan menggunakan masker. Untuk menghindari adanya klaster baru seusai pagelaran MTQ. (yetty/hm09)
