Pematangsiantar, MISTAR.ID
Kepala Cabang Dinas (Kacabdis) Pendidikan Provinsi Sumatera Utara di Pematangsiantar-Simalungun James Andohar Siahaan mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara melalui Dinas Pendidikan akan melakukan pra atau uji coba belajar tatap muka di sekolah mulai tanggal 19 April 2021.
“Syaratnya, semua guru dan tenaga kependidikan (Tendik) sudah menerima vaksin Covid-19, khususnya bagi sekolah yang akan melakukan uji coba sekolah tatap muka. Target selesai minggu ini. Kami akan jemput bola,” ucapnya, Senin (12/4/21).
Adapun uji coba sekolah tatap muka di Kota Pematangsiantar hanya dilakukan pada dua sekolah saja, yakni SMA Negeri 4 dan SMA Budi Mulia. Dia menjelaskan, jumlah guru dan tenaga kependidikan untuk Kota Pematangsiantar sebanyak 924 orang.
Baca Juga:Orang Tua Siswa di Simalungun Dukung Pemerintah Terapkan PTM
Pemberian vaksin pada mereka harus tuntas agar dapat mencapai target untuk seluruh sekolah dapat membuka layanan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tahun ajaran baru 2021/2022 atau Juli nanti.
James menyebutkan, dalam upaya mempercepat vaksinasi untuk tenaga pendidik, Pemerintah Provinsi (Pemprov)Â Sumatera Utara melalui Dinas Pendidikan berkomitmen, bahwa vaksinasi kali ini diprioritaskan untuk guru dan tenaga kependidikan.
“Saat ini sudah 300-an guru dan tenaga kependidikan yang sudah selesai divaksin. Jadi, sebelum belajar tatap muka, sudah 100% semua sudah divaksin. Kami terus berkoordinasi dengan dinas kesehatan maupun gugus tugas. Ada vaksin tersisa, maka kami langsung jemput bola, tidak lagi menunggu,” jelas dia.
Baca Juga:Mei 2021, Pemkab Simalungun Gelar Uji Coba PTM, Ini Penjelasan BPBD
Selain itu, James berharap, target seluruh guru dan tenaga kependidikan yang sudah tervaksinasi di akhir Juni 2021 dapat tercapai. Dengan begitu, sekolah yang seluruh guru dan tenaga pendidiknya sudah divaksin dan lolos verifikasi daftar periksa protokol kesehatan, sudah dapat membuka layanan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di tahun ajaran baru 2021/2022 atau Juli nanti.(yetty/hm10)
