7.2 C
New York
Friday, April 19, 2024

Orang Tua Siswa di Simalungun Dukung Pemerintah Terapkan PTM

Simalungun, MISTAR.ID

Sejumlah orang tua siswa di Kabupaten Simalungun mendukung kebijakan pemerintah untuk melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang rencananya akan digelar bulan Juli 2021.

“Saya mendukung, karena sebenarnya anak-anak sudah terlalu lama belajar online, mereka sudah mulai jenuh dengan kondisi saat ini,” ucap seorang orang tua siswa yang mengaku bernama Susi warga Kecamatan Sidamananik Kabupaten Simalungun, Jumat (26/3/21).

Susi mengatakan, selama penerapan belajar online, anaknya lebih banyak bermain daripada mengikuti belajar online. Dia khawatir, anaknya tidak mendapatkan pembelajaran secara optimal.

Susi juga mengaku, tidak punya banyak waktu untuk mendampingi anaknya dalam mengikuti pembelajaran daring atau online. “Saya kan kerja, jadi untuk mengawasi anak dalam belajar saya tidak memiliki waktu, saya pikir diserahkan ke guru lebih baik,” terang Susi yang memiliki anak SMP.

Baca Juga:Mei 2021, Pemkab Simalungun Gelar Uji Coba PTM, Ini Penjelasan BPBD

Selain tidak ada waktu untuk mengawasi, orang tua siswa juga mengaku khawatir dengan kesehatan anak, karena terlalu lama menggunakan hand phone. Menurutnya, radiasi dari HP bisa saja mengganggu kesehatan anak.

Hal senada juga disampaikan orang tua murid lainnya yang mengaku khawatir dengan kondisi anaknya saat ini. Menurut mereka, banyak tugas-tugas dari anak mereka tidak dikerjakan karena malas. Bahkan tugas-tugas dari anak, orang tua yang mengerjakan.

“Baguslah kalo diterapkan belajar seperti dulu. Biar anak-anak bisa lebih rajin lagi untuk belajar,” ungkap Rohani yang juga warga Kecamatan Sidamanik.

Namun, dengan adanya rencana penerapan Pembelajaran Tatap Muka, orang tua siswa berharap, pihak sekolah bisa menjamin kesehatan anak-anak saat belajar di sekolah. Orang tua siswa juga berharap, seluruh fasilitas protokol kesehatan bisa disediakan.

Baca Juga:Pengamat Pendidikan: Disdik Sumut Harus Tegas Soal Peraturan PTM

“Kita setuju bukan berarti tidak khawatir, jadi harapan kita sekolah bisa menjamin kesehatan siswa,” jelasnya. Sebelumnya kepada Mistar, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Simalungun Parsaulian Sinaga mengatakan, pihaknya sudah mengantongi restu dari orang tua siswa untuk penerapan PTM di Simalungun.

“Kita sudah menggelar musyawarah di sekolah-sekolah, dan mayoritas orang tua siswa setuju dan merestui dilaksanakannya PTM,” kata Parsaulian Sinaga.

Sementara, Pelaksana Tugas Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Simalungun Ueki Damanik mengatakan, saat ini Pemkab Simalungun sedang mempersiapkan fasilitas prokes di setiap sekolah, seperti masker, faceshield, kamar mandi, air bersih dan yang lainnya.(roland/hm10)

Related Articles

Latest Articles