12.6 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Harga Gula Naik, Pedagang Kecil Mengeluh

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Kenaikan harga gula pasir yang kini menembus harga Rp18 ribu per kilogram ternyata membuat sejumlah pedagang kecil mengeluh. Diantaranya, pedagang minuman, jajanan dan kue cemilan mengeluhkan harga gula karena keuntungan yang diperoleh menjadi semakin tipis.

Kepada Mistar, Erse Purba, salah satu pedagang minuman, yang terletak di dalam pasar Dwikora Pematangsiantar. Ia mengatakan, kenaikan harga gula tersebut terus bertambah dan membuat dia bingung menaikkan harga atau tidak.

“Semula hanya Rp13 ribu per kilogram, bahkan sekarang sudah mencapai Rp18 ribu per kilogram. Kenaikan harga gula ini sudah terjadi sejak Februari. Bingung juga jadinya mau jualan minuman ini. Jika dinaikkan harga jual kami, para pesaing banyak, bisa larilah langganan kami,” ucapnya kepada Mistar, Rabu (11/3/20).

Hal senada juga diucapkan Fahrudin (32), Warga yang mengontrak rumah di Jalan Angkola dan biasa berjualan di Jalan Sisingamangaraja. Lelaki asal Padangsidimpuan ini memberanikan diri membawa anak beserta istrinya untuk berjualan keliling kue pancung dan pukis. Menurutnya, selama ini rezeki yang dia peroleh cukup untuk menutupi keperluan keluarganya.

“Selain gula, harga harga lain pun ada juga naik, walaupun tidak besar kenaikannya. Tetapi, gula ini naiknya lumayan juga,” katanya. Menurutnya membuat kue pukis tidak boleh mengurangi bahan terlebih karena dia tak memakai pemanis seperti sari manis tapi gula asli. Soalnya, menurutnya kalau pakai sari manis agak pahit sedikit rasanya.

Begitu juga dengan Nurasia (39), pengusaha kue cemilan ataupun kue bolu, yang membuka usaha di pasar pagi kompleks Rindam, Pematangsiantar. Menurutnya, setiap hari bisa menggunakan gula sebanyak 2-3 kilogram. Bahkan, apabila sedang banyak-banyaknya pesanan, gula yang ia gunakan bisa mencapai 6 kilogram dalam sekali memasak kue.

“Memang naiknya gula tersebut ga terasa, jika sedang memasak apabila pesanan sedang banyak. Tetapi jika Pesanan tidak ada, jualan seperti biasanya, hal itu sangat terasa sekali keuntungan yang diperoleh sangat sedikit,” imbuhnya sambil membuat kue bolu sebanyak 5 buah untuk pesanan pelanggan yang sudah jauh hari memesannya.

Nurasia dan pedagang kecil lainnya, berharap gula cepat turun, dan kembali normal seperti dulu lagi. Dan kiranya Pemerintah dapat menjamin stabilitas harga pokok seperti harga gula. Dimana salah satu hari besar keagamaan akan segera tiba.

Reporter: Yetti

Editor: Jelita

Related Articles

Latest Articles