Pematang Siantar, MISTAR.ID
Harga cabai merah di pasar tradisional Kota Pematang Siantar mengalami kenaikan drastis dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini membuat masyarakat terkejut dan cukup kewalahan dengan harga yang tinggi.
Harga cabai merah ini sebelumnya sempat menyentuh angka hingga Rp150 ribu per kilogram. Menurut pedagang cabai di Pasar Dwikora Kota Pematang Siantar, harga cabai merah berangsur mulai turun.
“Harga cabai sekarang sudah lumayan lah dibandingkan beberapa hari sebelumnya dari Rp90 ribu turun ke Rp80.000 per kg menjadi Rp55.000 per kg untuk kualitas bagus,” ujar Rosminah Simarmata.
Baca Juga:Edy Rahmayadi Imbau Seluruh ASN Tanam Cabai di Pekarangan
Rosminah adalah warga Kabupaten Simalungun, namun setiap pagi pukul 04:00 WIB, dia berangkat ke Kota Pematang Siantar untuk berjualan sayur mayur dan buah pisang.
“Kemarin kan barang kosong, karena hasil panen tidak banyak dan banyak yang jelek (gagal panen). Mungkin sekarang sudah banyak stok barang, banyak petani yang mulai panen,” ucap dia.
Tak jauh beda dengan pedang cabai lainnya, Rizal. Lelaki ini menyebut belum semua komoditas cabai mengalami penurunan harga.
Seperti cabai rawit, dua hari ini mengalami kenaikan harga yang jauh berbeda dibandingkan sebelumnya.
Baca Juga:Jelang Harga BBM Naik, Cabai Merah dan Telur Mahal di Siantar
“Harga cabai rawit naik hari ini menjadi Rp54 ribu per kg. Padahal kemarin masih Rp32 ribu per kg. Hal ini masih adanya daerah penghasil kemungkinan belum mencukupi atau stok terbatas,” pungkas Rizal.
Sementara itu, terkait dengan sejumlah bahan pokok yang mahal, ia menjelaskan, bahwa buah tomat juga mengalami peningkatan harga, namun belum terlalu signifikan.
“Harga tomat naik 1.000 hingga 2.000 per kg menjadi Rp7.000-Rp8.000 per kg,” tuturnya.
Sementara untuk jenis cabai hijau, bawang merah dan putih harganya masih stabil. (yetty/hm10)
