12.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

Duh! Gaji Relawan Covid-19 Siantar Belum Cair Selama 4 Bulan

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Gaji para relawan yang bertugas di rumah singgah Covid-19 Kota Pematangsiantar Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Siantar Sitalasari tidak kunjung cair. Padahal Hari Raya Idul Fitri tinggal menghitung hari.

“Habis bulan ini, empat bulanlah belum gajian,” ungkap salah seorang relawan pria ketika dikonfirmasi di rumah singgah, Jumat (29/4/22). Saat ditanya bagaimana cara menutupi kebutuhannya sehari-hari, ia mengaku meminjam kepada orang tuanya.

“Minjam sama orang tua dululah,” ujar pria yang berharap dirinya dapat bersabar menunggu gajinya sampai dicairkan.

Baca Juga:Honor Relawan Nakes di Siantar Tak Kunjung Cair, Begini Tanggapan DPRD

Ia mengatakan, sebelum-sebelumnya mereka menerima gaji dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pematangsiantar.

Sementara Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Pematangsiantar Robert Samosir yang ditemui di Sekretariat Satgas Penanganan Covid-19, mengatakan bahwa hal itu terjadi sehubungan dengan adanya perubahan sistem dalam penganggaran.

“Sudah kita jelaskan kepada mereka (para relawan) bahwa penganggaran penanggulangan Covid-19 ada perubahan sistem. Dulu bisa ditampung di dana BTT (Belanja Tak Terduga), karena menurut saran dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan), untuk dana Covid harus digeser ke OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang menangani,” jelasnya.

Perubahan itu, kata Robert, terjadi sekaitan dengan adanya pergantian nomor rekening atau program dan penganggaran penanggulangan Covid-19.

Baca Juga:Isoter Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 di Medan

“Di APBD induk itu tertampung di dana BTT. Karena ini juga sudah tidak lagi tanggap darurat, tapi sudah menjadi penanggulangan pasca bencana. Itu sudah tidak bisa lagi dari dana BTT diambil. Harus dipindahkan ke rekening OPD yang menangani,” ujarnya.

Pergeseran dan pemindahan anggaran itu, kata Robert, sesuai rekomendasi dari DPRD tidak boleh serta merta karena perlu proses memasukkannya ke Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). Agar anggaran itu bisa dimasukkan ke rekening BPBD, pihaknya sudah mengajukan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). “Jadi saat ini kita masih menunggu,” ungkapnya.

Hal itu, kata Robert, bukan hanya dialami relawan di rumah singgah. Yang namanya dana untuk penanggulangan Covid belum ada pencairan, termasuk di Sekretariat Satgas dan untuk tim Gakkum. Dan sekaitan dengan itu, ia sudah meminta maaf dan berharap agar mereka bersabar.

“Yang jelas honor itu dicairkan, hanya masalah waktu saja,” sebutnya. (ferry/hm12)

Related Articles

Latest Articles